jpnn.com - Banyak ahli kesehatan menyatakan bahwa minum alkohol tidak ada gunanya sama sekali. Bagi Anda yang sampai sekarang masih kecanduan, sebaiknya segera berhenti minum alkohol dari sekarang.
Dikatakan oleh dr. Nadia Octavia dari KlikDokter, ketika alkohol dikonsumsi dalam jumlah berlebih, maka tubuh tidak mampu untuk mengolahnya dengan baik. Sebagai akibatnya, alkohol akan tersirkulasi di peredaran darah dan menyebabkan gangguan pada fungsi tubuh.
BACA JUGA: Ladies, Ketahui Kaitan Konsumsi Daging Merah dan Kanker Payudara
"Hati akan bekerja sangat kerjas untuk mengolah alkohol. Karena itu, tak heran jika hati menjadi organ pertama yang berisiko mengalami kerusakan," ujar dr. Nadia.
"Selain gangguan pada hati, alkohol juga dapat menyebabkan peradangan pankreas, kanker, gangguan saluran cerna, kerusakan otak, malnutrisi, defisiensi vitamin, osteoporosis, dan penyakit jantung," lengkapnya.
BACA JUGA: Seperti ini Cara Tekan Defisit BPJS Kesehatan Jangka Panjang
Dengan adanya risiko mengerikan tersebut, diharapkan Anda bisa tergerak untuk segera berhenti minum alkohol. Tidak perlu terburu-buru, tapi lakukanlah secara perlahan dan dengan penuh keyakinan bahwa Anda ingin tubuh menjadi lebih sehat lagi.
Setelah berhenti mengonsumsi alkohol, tubuh akan mengalami berbagai perubahan berharga dan kesehatan Anda akan berangsur-angsur membaik. Secara lebih spesifik, inilah yang terjadi pada tubuh jika Anda benar-benar berhenti minum alkohol:
BACA JUGA: 5 Kiat Mudah Menurunkan Kadar Asam Urat
1. Jantung lebih sehat
Jangan pernah berpikir bahwa segelas anggur merah atau minuman alkohol jenis lainnya baik untuk jantung Anda. Hal yang terjadi justru sebaliknya, jantung lebih berisiko untuk mengalami kerusakan.
Lain halnya jika Anda berhenti minum alkohol. Perilaku ini dapat menurunkan tekanan darah dan kadar lemak yang disebut trigliserida, sehingga kesehatan jantung lebih terjaga. Anda juga terhindar dari risiko gagal jantung, lo!
2. Hati lebih baik
Peminum alkohol berat yang menghabiskan setidaknya 15 gelas untuk pria dan 8 untuk wanita dalam seminggu dapat menyebabkan perlemakan hati (fatty liver) bahkan sirosis. Dengan berhenti minum alkohol sama sekali, risiko Anda tak perlu khawatir dengan risiko tersebut.
3. Berat badan terkendali
Segelas alkohol biasa mengandung sekitar 150 kalori dan mampu menciptakan perasaan lapar berlebih. Karena itu, dengan mengonsumsi alkohol secara berlebihan, berat badan Anda akan naik dengan cepat.
Sebaliknya, dengan berhenti minum alkohol dan menerapkan gaya hidup sehat, berat badan Anda bisa turun ke rentang optimal.
4. Tidur lebih nyenyak
Alkohol bisa mengganggu sistem pernapasan dan menurunkan kualitas tidur Anda. Selain itu, karena bersifat diuretik, Anda juga mungkin akan lebih sering bangun di malam hari untuk buang air kecil.
Apabila Anda berhenti minum alkohol, hal-hal tersebut tidak akan terjadi dan Anda bisa tidur lebih nyenyak. Hasilnya, kualitas hidup Anda pun bisa ikut meningkat.
5. Jarang sakit
Bahkan, hanya dengan minum satu gelas alkohol, itu dapat melemahkan tubuh Anda dalam melawan kuman penyebab penyakit. Jadi, jika Anda tak ingin gampang sakit, jauhkan diri dari alkohol sama sekali.
6. Turunkan tekanan darah
Minum alkohol bikin tekanan darah Anda meningkat tinggi. Dengan mengurangi konsumsinya hingga berhenti minum alkohol sama sekali, kondisi tersebut bisa segera teratasi dan Anda akan terhindar dari risiko penyakit jantung maupun stroke.
7. Bersihkan otak
Ketergantungan alkohol membuat Anda lebih sulit berpikir atau mengingat sesuatu. Seiring waktu, Anda juga akan lebih sulit untuk membaca emosi orang lain.
Tidak ingin mengalami hal itu, bukan? Jika ya, segera berhenti minum alkohol sejak saat ini. Lakukan secara perlahan dan bertahap, dengan penuh keyakinan dan komitmen untuk hidup lebih sehat.
Berhenti minum alkohol akan membawa lebih banyak keuntungan untuk Anda. Justru, dengan menjauhkan diri dari alkohol, fungsi organ tubuh akan kembali normal dan Anda bisa merasakan kehidupan yang lebih baik.(NB/RVS/klikdokter)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 4 Zat yang Bisa Memengaruhi ASI dan Kondisi Bayi
Redaktur & Reporter : Yessy