jpnn.com, JAKARTA - Akun Instagram bernama Kevin Wijaya Oey mendadak viral karena memuat komentar negatif soal insiden tenggelamnya Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril di Sungai Aare, Swiss.
Komentar negatif itu lantas dimuat di akun Instagram milik Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
BACA JUGA: Tunggu Jenazah Eril, Nabila Ishma: Kamu Pergi dengan Cara yang...
Berikut deretan fakta kasus tersebut:
1. Komentar negatif pelaku
BACA JUGA: Wajah Maling Duit Kotak Amal Masjid Terekam CCTV, Lihat Tuh, Jelas Banget
Akun itu memuat komentar bahwa insiden tenggelamnya Eril hanyalah rekayasa agar Ridwan Kamil bisa memenangkan Pilpres 2024.
Setelah diperiksa ternyata akun Instagram tersebut palsu.
BACA JUGA: Doakan Anak Ridwan Kamil Husnulkhatimah, Ustaz Solmed: Eril Syahid
2. Pelaku memakai foto orang
Pelaku sengaja memakai foto orang lain bernama Dede Setiawan.
Dede yang tak menyangka fotonya dicatut orang tak bertanggung jawab pun sampai harus memberikan klarifikasi.
Dede melaporkan kejadian tersebut kepada polisi.
3. Polisi tangkap pelaku
Polisi langsung menindaklanjuti laporan itu dan bisa mengetahui nama asli pelaku.
Prmilik akun bernama Kevin Wijaya Oey itu ternyata bernama David Vidi (20), warga Balikpapan, Kalimantan Timur.
Polisi langsung menangkap pelaku dan dimintai keterangan pada Selasa (7/9).
4. Alasan pelaku berkomentar negatif
Kasat Reskrim Polresta Balikpapan Kompol Rengga Puspo Saputro membeberkan alasan pelaku berbuat tak terpuji.
"Sudah kami panggil dan yang bersangkutan mengakui hanya iseng saja," kata Rengga saat dikonfirmasi JPNN.com, Kamis (9/6).
5. Pelaku dan Dede ternyata satu komunitas
Rengga menambahkan pelaku dan Dede sama-sama tergabung di grub WhatsApp (WA) komunitas ikan hias.
"Dari sana dia ambil foto milik Dede Setiawan dan digunakan untuk menggunakan akun palsu," ujar Rengga.
6. Pelaku dan Dede berdamai
Rengga memastikan kasus tersebut tidak dilanjutkan ke proses hukum.
Dede yang sempat melaporkan kejadian itu sudah berdamai dengan pelaku.
"Pelaku meminta maaf dengan korban Dede Setiawan. Pelaku juga sudah membuat video klarifikasi dan permintaan maafnya," ujar Rengga.
7. Pelaku minta maaf
Dalam video klarifikasi, pelaku juga meminta maaf kepada keluarga Ridwan Kamil.
"Pelaku juga sudah minta maaf kepada masyarakat dan keluarga besar Ridwan Kamil," ujar Rengga.
8. Polisi belum menghentikan kasus
Kendati demikian, polisi belum menghentikan kasus tersebut.
Polisi mengaku masih melakukan pendalaman atas kasus itu.
Rengga menegaskan masih menunggu adanya laporan dari pihak yang masih keberatan dan melanjutkan kasus tersebut ke ranah hukum.
"Masih menunggu kalau ada pihak yang keberatan. Maka dari itu prosesnya sejauh ini masih penyelidikan," ujar Rengga. (cr1/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
BACA ARTIKEL LAINNYA... Suzuki Hayabusa 2022 Bersolek, Intip Harganya
Redaktur : M. Rasyid Ridha
Reporter : Dean Pahrevi