jpnn.com, PALU - Gempa Palu membuat masjid Darul Muttaqin yang berada di Balaroa, Kecamatan Palu Barat, Kota Palu, Sulawesi Tengah bergeser sejauh 500 meter.
Salah seorang warga terdampak gempa yang ditemui Tim Wahdah Peduli, Nasar (38) menuturkan bahwa masjid itu sebenarnya jauh di atas.
BACA JUGA: 34 Korban Gempa Ditemukan Tewas di Gereja Sigi Biromaru
Nasar menduga banyak jenazah yang masih terperangkap di dalam reruntuhan masjid, karena saat kejadian gempa menjelang magrib dan banyak anak-anak yang bermain di halaman masjid.
Dia melanjutkan, ada sekitar delapan orang selamat termasuk anaknya berkat berlindung di balik kubah masjid. Mereka kemudian lari menyelamatkan diri melewati bangunan-bangunan yang diobok-obok gempa ke arah gunung hingga pukul sebelas malam.
BACA JUGA: Pasha Ungu Ikut Angkat Jenazah Korban Gempa Palu
Saat ini Nasar bersama sekian korban yang selamat berharap agar bantuan alat berat bisa segera datang. Itu agar mereka bisa menggali keluarga mereka yang masih terjebak di balik reruntuhan rumah. Berharap setidaknya bisa menyelenggarakan jenazahnya dengan layak.
Tim Wahdah Peduli masih terus membantu mengevakuasi warga terdampak gempa dengan menyiapkan Tim SAR. Selain itu, mereka juga menyiapkan layanan medis untuk korban yang sakit. (nasruddin abdul karim/relawan lazis wahdah islamiyah/fajar)
BACA JUGA: Rp 5 Miliar untuk Gempa Sulteng dari Pemprov Jatim
BACA ARTIKEL LAINNYA... Korban Gempa Sigi Dikaruniai Bayi Kembar Tiga di Makassar
Redaktur & Reporter : Adek