jpnn.com, JAKARTA - Asian Football Confederation atau AFC memberikan sorotan khusus untuk pesepak bola muda asal Indonesia yang merumput di luar negeri.
"Generasi penerus bintang sepak bola Indonesia makin banyak yang hijrah. Mereka muda, bertalenta, dan ingin menguji diri di luar negeri," bunyi pernyataan di situs AFC, Sabtu (20/2).
BACA JUGA: Demi Dikontrak Klub Luar Negeri, Asnawi Rela Gajinya Turun
AFC menilai, langkah delapan pemain muda Indonesia yang masih di bawah 21 tahun, merupakan keberanian dan ambisi besar.
Langkah itu disebut positif dan prospek untuk sepak bola Indonesia ke depan.
BACA JUGA: Kabar Terbaru soal Kontrak Egy Maulana Vikri di Lechia Gdansk
Lima nama saat ini mengadu nasib di klub yang berbasis di Eropa. Kemudian, tiga pemain di klub yang ada liga top di Asia.
Kedelapan pemain itu ialah Witan Sulaeman yang bermain untuk FK Radnik Surdulica di Liga Serbia dan Bagus Kahfi (Jong FC Utrecht/Belanda).
BACA JUGA: Pesan Shin Tae Yong untuk Witan Sulaeman dan Elkan Baggott
Kemudian ada Asnawi Mangkualam (Ansan Greeners/Korea Selatan) dan Egy Maulana Vikri (Lechia Gdansk/Polandia).
Elkan Baggott (Ipswich Town/Inggris) dan Brylian Aldama (HNK Rijeka/Kroasia).
Kemudian Syahrian Abimanyu (Newcastle Jets/Australia) dan Todd Rivaldo Ferre (Lampang FC/Thailand).
"Banyak pemain top dari negara yang sangat besar cintanya kepada sepak bola itu memilih berkompetisi di tanah airnya sendiri, tetapi barisan pemain muda Indonesia memilih hijrah, melakukan perjalanan jauh untuk mengejar masa depan mereka," bunyi artikel di laman AF tersebut.
Sejatinya, selain mereka masih ada Miftah Anwar yang baru direkrut oleh FK Sloboda Tuzla di Liga Bosnia-Herzegovina.
Namun, secara usia Miftah sudah masuk 24 tahun. (dkk/jpnn)
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad