8 Tahun Jadi Cosplayer, Azulacan Mengaku Pernah Dibayar Rp 200 Ribu

Sabtu, 27 Mei 2023 – 15:18 WIB
Selama 8 tahun berkarier, cosplayer cantik Azulacan mengaku pernah dibayar Rp 200 ribu seharian. Foto: dok. pribadi

jpnn.com, JAKARTA - Kreator konten sekaligus gamer Winny Haroza Inantoputri bercerita tentang dunia cosplay yang digelutinya sejak 2015.

Perempuan yang dikenal sebagai Azulacan ini mengaku tertarik berdandan ala tokoh anime itu sejak lulus SMA.

BACA JUGA: Cosplay Menjadi Jeje Slebew, Chika Jessica: Banyak yang Bilang Mirip!

"Jadi, ada banyak waktu luang sambil menunggu masuk kuliah. Ya sudah coba cosplay," kata Azulacan, dalam keterangannya, Sabtu (27/5).

Azulacan mengenal dunia cosplay itu dari media sosial dan event-event di kampung halamannya, Pontianak, Kalimantan Barat. Pada event pertama yang diikuti, alumnus Presiden University ini menjadi cosplay Kotori Minami dari anime “Love Live!”.

BACA JUGA: Comic Con Versi Indonesia, Cosplay Jadi Daya Tarik Utama

"Saat itu saya cosplay apa adanya, makeup cuma bedak dan liptint, karena yah anak SMA memang enggak ada uang alias bokek," ujarnya lantas terbahak.

Pemilik akun Instagram @azulacan ini menjelaskan, untuk jadi cosplayer memang harus bersusah payah membeli kostum, sebab kala itu belum ada rental kostum.

BACA JUGA: Srikandi Ganjar Gelar Kompetisi Menyanyi dan Cosplay Anime

"Karena bukan dari keluarga berada untuk membeli kostum seharga satu jutaan itu harus menabung berbulan-bulan. Sekarang sih bisa rental Rp 200-300 ribu, sudah bisa jadi anime," ungkapnya.

Setelah dua tahun eksis di Pontianak, Azulacan pun memutuskan pindah ke Jakarta, dan mendapat banyak job menjadi cosplayer. 

"Dahulu pas awal-awal jadi cosplay dibayar Rp 200 ribu seharian juga mau karena memang perlu uang," tuturnya.

Namun, setelah 8 tahun menjadi cosplayer, Azulacan punya rate card sendiri, bahkan sudah memiliki manajer pribadi yang mengurus agendanya.

Cosplay Karakter Gim

Pada 2017, Azulacan berada di titik tertinggi sebagai cosplayer. Dia dikontrak official Mobile Legends untuk menjadi cosplay karakter di gim online tersebut dan berkeliling Indonesia.

Kala itu, akun Instagram miliknya langsung dibanjiri puluhan ribu pengikut. Namun, akun tersebut di-banned tanpa alasan jelas,

"Saya depresi berat karena itu sumber mencari rupiah, apalagi ada beberapa kontrak yang masih berjalan di akun tersebut," kenang perempuan kelahiran 4 November 1997.

Lalu, dia kembali membuat akun baru dari nol dengan dukungan dari teman-temannya. "Sekarang jumlah follower sudah melampaui akun yang lama," ucapnya.

Azulacan banyak berpartisipasi di acara-acara bergengsi, seperti Certified Official HoYoverse Content Creator yang melibatkan banyak kreator HoYoverse dari seluruh dunia.

Dia juga sering ditunjuk jadi official cosplayer/model beberapa brand, khususnya gim, seperti di Mobile Legends pernah jadi Freya, Odette, dan Fanny. Di Genshin Impact menjadi Faruzan. CODM jadi Scylla - Red Rose. Tower of Fantasy jadi Meryl. (jlo/jpnn)


Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler