800 KK Transmigran Korban Banjir Terima Bantuan

Kamis, 07 Maret 2013 – 20:14 WIB
JAKARTA - Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi menyalurkan bantuan bagi 800 KK warga transmigran korban banjir di kawasan Kota Terpadu Mandiri (KTM) Rambutan Parit, Kecamatan Indralaya Utara dan Desa Tanabang Kecamatan Muara Karang, Kabupaten Ogan Ilir Provinsi Sumatera Selatan.

Mereka menjadi korban banjir yang melanda wilayah tersebut akibat curah hujan yang tinggi sejak bulan Desember 2012. Bantuan-bantuan yang disalurkan berupa 48 ton beras, mie instant, alat sholat, obat-obatan dan keperluan tidur seperti selimut.

“Ini bentuk kepedulian pemerintah apalagi sebagian besar korban banjir adalah transmigran yang memang memerlukan bantuan," kata Dirjen Pembinaan Pengembangan Masyarakat dan Kawasan Transmigrasi Kemnakertrans, Roosari Tyas Wardani usai penyerahan bantuan, Kamis (7/3).

Menurut Roosari, ketinggian air yang merendam rumah, lahan pekarangan, lahan usaha dan sarana prasarana sempat membuat permukiman terisolasi dan masyarakat tidak dapat melakukan kegiatan usaha.

Karena itu, Kemnakertrans membentuk Satuan Tugas (Satgas) Penanganan pasca banjir guna melakukan inventarisasi terhadap kerusakan sarana dan prasarana permukiman dan fasilitas umum yang ada di wilayah transmigran.    

“Tim Satgas mendata kerusakan tanaman warga di lahan pekarangan maupun lahan usaha,” kata Roosari.

Sampai saat ini Kemnakertrans tengah mempersiapkan program jangka panjang guna memperbaiki permukiman transmigrasi yang mengalami kerusakan. Selain itu, dukungan program lintas sektor dibutuhkan agar masyarakat kembali kehidupan normal.

“Rehabilitasi sarana prasarana dan fasilitas umum, memberikan benih/bibit tanaman dan sarana produksi pertanian serta memitigasi lingkungan akaan dilakukan melalui optimalisasi APBN Tahun 2013,” tambahnya.(Fat/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... 59 Honorer K1 Gorontalo Kantongi NIP

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler