jpnn.com - JAKARTA - ABM Entertainment, perusahaan yang bergerak di bidang artist management, recording studio, event organizer dan production house memutuskan terjun ke dunia musik.
Hal ini diputuskan karena melihat industri musik di Indonesia dikuasai 85 persen pasar industri kreatif dalam negeri, namun tak sedikit pihak yang justru menilai industri ini sedang dalam kondisi terpuruk.
BACA JUGA: Ashraff: Dangdut Sekarang Sudah tak Jelas
Kondisi tersebut bukan hanya karena maraknya penggandaan illegal karya rekaman. Namun juga kualitas lagu yang diciptakan musisi juga menjadi pekerjaan rumah yang harus ditingkatkan jika ingin mendongkrak kembali industri musik.
ABM Entertainment merupakan anak perusahaan dari ABM Enterprise saat ini memiliki tiga kategori untuk label rekaman yaitu Groovy Records (Pop), Titanium (Audiophile), dan Aquilla (Rohani).
BACA JUGA: Obama: Saya Mencintai Meryl Streep
"Saat ini kami telah memilki artis-artis yang namanya tidak asing lagi di dunia entertainment, seperti Asyifa Latief, Ina Idola, Carlo Saba, Kwartet A+, Tabita Roselin, 2 Kobra, Cosmo dan lain sebagainya," kata Pimpinan ABM Entertainment, Vivi Montolalu dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (29/11).
Menurut Vivi, pihaknya kini sedang merancang sesuatu untuk perusahaan showbizz baru, yaitu pembuatan sejenis musical show. Show ini akan melibatkan artis dan pencipta lagu dari ABM Entertainment sendiri. "Kami konsepkan agar baik album rekaman maupun pertunjukan panggungnya seperti pertunjukan high school musical yang diproduksi oleh Disneys," jelasnya.
BACA JUGA: Susahnya Meniti Karir Internasional
Dengan dukungan team yang merupakan orang-orang terpilih dan telah berpengalaman di bidangnya serta dukungan dari perusahaan-perusahaan yang besar, Team ABM Entertainment yakin mampu bersaing di dunia entertainment.
Pengamat musik, Bens Leo juga mengapresiasi rencana dan target ABM Entertainment kedepan tersebut. Ia mengakui bahwa industri dunia musik memang sedang kurang menjanjikan, namun dirinya menegaskan bahwa karena ABM Entertainment dibangun dengan idealis yang berbeda.
Menurutnya, yang lebih penting adalah memberi apresiasi tinggi pada karya artistik pencipta lagu dan senimannya.
“Mereka juga siap untuk membuka jalan bagi talenta-talenta berbakat yang selama ini kesulitan menembus industri musik, padahal saya melihat banyak talenta-talenta berbakat yang dapat dijaring diseluruh nusantara,” ujarnya.
Sementara itu, salah satu personil kahitna yang baru saja menelurkan single solonya bersama ABM Entertainment, Carlo Saba mengaku senang dapat bekerjasama dengan ABM Entertainment.
“Mereka memberi saya kebebasan untuk berkreasi, bahkan tidak hanya sekedar membuat single, dalam waktu dekat akan dirilis mini album yang berisikan empat sampai enam lagu,” ujar Carlo. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ngunduh Mantu Raffi-Gigi Juga Disiarkan Live
Redaktur : Tim Redaksi