JPNN.com

Aceh Selatan Diguncang Gempa Magnitudo 6,2

Jumat, 31 Januari 2025 – 21:43 WIB
Aceh Selatan Diguncang Gempa Magnitudo 6,2 - JPNN.com
Ilustrasi gempa bumi. Foto: ANTARA/Harianto

jpnn.com - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis kejadian gempa magnitudo 6,2 di Samudera Hindia, sebelah barat Kabupaten Aceh Selatan, Provinsi Aceh.

Menurut BMKG, gempa tersebut tidak berpotensi menimbulkan tsunami.

BACA JUGA: Puluhan Rumah di Kolaka Timur Rusak Akibat Gempa Bumi

Direktur Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono mengatakan bahwa kepastian tersebut didapatkan berdasarkan hasil pemodelan sumber gempa yang dilakukan oleh para tim ahli BMKG.

BMKG mendeteksi pusat gempa bumi tektonik terletak di laut pada kedalaman 59 kilometer dengan koordinat 3,15° Lintang Utara (LU); 96,95° Bujur Timur (BT), atau berjarak 28 kilometer barat daya Kota Tapaktuan, Aceh Selatan.

BACA JUGA: Abraham Samad Laporkan Dugaan Korupsi Pagar Laut dan PSN PIK 2 ke KPK

Gempa bumi dengan parameter terkini sebesar 5,2 magnitudo itu dipicu akibat adanya deformasi batuan dalam Lempeng Indo-Australia yang bersubduksi ke bawah Pulau Sumatera.

Berdasarkan hasil analisis yang dilakukan BMKG diketahui mekanisme pergerakan batuan lempeng itu adalah oblique normal atau pergerakan secara mendatar dan turun.

BACA JUGA: Oalah, Bu Iriana Jokowi Ternyata Pernah ke Desa Kohod

"Dari pemodelan ini menunjukkan gempa tidak berpotensi menimbulkan tsunami," ujarnya di Jakarta, Jumat (31/1/2025).

Gempa itu dideteksi mengguncang sejumlah daerah beberapa saat pada pukul 18.03 WIB di Kabupaten Aceh Selatan, Kabupaten Simeulue, Aceh Besar, Aceh Jaya, Gayo Lues, Aceh Timur, Kota Banda Aceh dengan skala intensitas III-IV MMI (getaran dirasakan oleh orang banyak dalam rumah).

Di Kota Medan, Sumatera Utara juga terasa dengan skala intensitas II MMI (getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang).

"Tiga kali gempa susulan yang tercatat hingga pukul 18.35 WIB dengan magnitudo terbesarnya 3,8," ucapnya.

BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang diragukan kebenarannya sampai hasil analisis peristiwa menyeluruh dilaporkan oleh BMKG.

Hasil analisa tersebut biasa didapatkan masyarakat dengan cara mengakses aplikasi daring infoBMKG, media sosial infoBMKG, atau dapat langsung menghubungi kantor BMKG terdekat.

Selain itu, masyarakat juga diharapkan untuk senantiasa mengikuti dan menaati panduan mitigasi dampak bencana dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) di Aceh.(ant/jpnn)


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler