jpnn.com, JAKARTA - Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Achmad Yurianto mengungkapkan, pihaknya mencatat penambahan kasus baru pasien positif corona. Data pada Minggu (29/3) pukul 12.00 WIB menunjukkan adanya 130 kasus baru COVID-19.
"Jumlah kasus, dari pemeriksaan laboratorium. Sekarang ada penambahan kasus baru positif sebanyak 130," kata Yuri melalui keterangan tertulisnya.
BACA JUGA: Lihat di Sini Update Corona 29 Maret 2020, Ngeri, Masih Mau Keluar Rumah?
Merujuk data itu, DKI Jakarta menjadi daerah yang paling banyak memiliki kasus baru positif corona. Penambahannya mencapai 48 kasus.
Setelah Jakarta ada Jawa Barat dengan 30 kasus baru. Selanjutnya secara berurutan adalah Sulawesi Selatan (15 kasus), Jawa Timur (13 kasus), Jawa Tengah (8 kasus), Kalimantan Barat (5 kasus), Banten (3 kasus), Papua (2 kasus), Bali (1 kasus), dan Riau (1 kasus).
BACA JUGA: Andi Arief Kabarkan Hasil Tes Covid-19 Pak SBY
Selain itu ada empat kasus baru yang ditemukan dan diteliti pemerintah pusat. Dengan adanya penambahan itu, total jenderal kasus positif corona di Indonesia sudah mencapai 1.285.
Menurut Yuri, penambahan kasus baru pasien positif corona itu perlu menjadi perhatian bersama. Pasalnya, hal itu menunjukkan masih ada penularan di masyarakat.
BACA JUGA: Cegah Corona, Polisi Tutup Jalan Raya di Bandung
Yuri pun mengharapkan masyarakat bisa mengikuti imbauan pemerintah seperti rajin mencuci tangan dan tidak bepergian keluar rumah jika tidak perlu. "Saya minta masyarakat bahwa jaga jarak dalam berkomunikasi," terang Yuri.(mg10/jpnn)
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan