Ada Darah & Kartu Kuning, Vitidsarn jadi Juara Dunia BWF 2023

Minggu, 27 Agustus 2023 – 22:41 WIB
Tunggal putra Thailand Kunlavut Vitidsarn. Foto: Badminton Photo

jpnn.com - COPENHAGEN – Final Kejuaraan Dunia BWF 2023 pada nomor tunggal putra di Royal Arena, Copenhagen, Denmark, Minggu (27/8) malam WIB diwarnai banyak drama.

Duel antara peringkat ketiga dunia dari Thailand Kunlavut Vitidsarn versus ranking empat dari Jepang Kodai Naraoka berlangsung sengit.

BACA JUGA: Jadi Juara Dunia BWF 2023, An Se Young Ukir Sejarah Korea

Dua pemain yang pernah ketemu di final Kejuaraan Dunia BWF Junior 2018 (Vitidsarn menang) itu sama-sama tampil all out.

Poin Vitidsarn dan Naraoka tak pernah berjauhan. Mepet. Angka demi angka didapat masing-masing pemain dengan susah payah, jatuh bangun, hingga berdarah.

BACA JUGA: 42 Menit, Apriyani/Fadia Kalah di Final Kejuaraan Dunia BWF 2023

Pada kedudukan 14-13 untuk Vitidsarn, darah menetes di lapangan.

Kelingking tangan kanan Vitidsarn berdarah, sepertinya terkelupas setelah jatuh bangun berjibaku adu reli dengan Naraoka.

BACA JUGA: Pukul 3 Raksasa, Seo Seung Jae/Chae Yu Jung Juara Dunia BWF 2023

Pertandingan pun break sesaat. Tim medis mengobati luka Vitidsarn.

Pada kedudukan 17-16 untuk Vitidsarn, pertandingan kembali break lantaran putra Thailand itu membutuhkan perhatian tim medis, lutut kanannya yang tampak lecet juga berdarah.

Naraoka melaju hingga game point 20-19. Naraoka mendapat kartu kuning lantaran dianggap memperlambat waktu permainan.

Cowok Jepang berusia 22 tahun itu unggul di gim pertama 21-19.

BWF merangkum, gim pertama Vitidsarn vs Naraoka ini berdurasi 45 menit.

Itu lebih lama dibanding final ganda putri dan partai puncak tunggal putri yang masing-masing usai dalam waktu 42 menit.

Tunggal putra Jepang Kodai Naraoka. Foto: Ricardo/JPNN

Pada gim kedua masih sama. Vitidsarn dan Naraoka kembali menunjukkan karakter pemain ulet.

Namun, Vitidsarn lebih baik di gim kedua ini, unggul 21-18.

Pada gim ketiga, penentuan, Vitidsarn melaju kencang hingga unggul 10-1. Naraoka mengejar 2-10 sampai 5-10 sebelum interval (pindah tempat) Vitidsarn unggul 11-5.

Vitidsarn akhirnya meninggalkan Naraoka 21-7 di gim ketiga ini.

Kunlavut Vitidsarn menjadi Juara Dunia BWF 2023 setelah mengalahkan Kodai Naraoka di final dengan skor 19-21, 21-18, 21-7 dalam durasi 109 menit (statistik BWF).

Hasil ini membuat rekor head to head kedua pemain menjadi 4-3, Vitidsarn unggul.

Vitidsarn, cowok 22 tahun yang tahun lalu kalah di final Kejuaraan Dunia BWF dari Viktor Axelsen, kini menjadi tunggal putra pertama Thailand yang menjadi juara dunia.

"Saya bangga bisa memenangi pertandingan yang sangat susah ini. Mental. Ini juga duel mental," kata Vitidsarn kepada awak BWF setelah berkalung medali emas.

"Saya berterima kasih kepada semua penonton, dan meminta maaf karena delay (mengobati luka) tadi," imbuhnya. (jpnn/bwf)


Redaktur & Reporter : Mufthia Ridwan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler