Ada Messi dan Aguero: Mengenang Skuad Argentina Peraih Medali Emas Olimpiade Beijing, di Mana Mereka Sekarang?

Jumat, 30 Juli 2021 – 10:42 WIB
Lionel Messi (kiri) dan Sergio Aguero. Foto: (Marca)

jpnn.com, TOKYO - Argentina baru saja menjuarai Copa America 2021 sekaligus mengakhiri puasa trofi mereka selama 28 tahun. Namun, kesuksesan itu gagal diikuti skuad Argentina yang berlaga di Olimpiade Tokyo 2020.

Bermaterikan pemain U-23 sesuai regulasi Olimpiade, La Albiceleste harus angkat koper lebih cepat dari turnamen ini usai mengakhiri fase grup di peringkat tiga. Nehuen Perez dan kolega hanya sanggup mengoleksi empat poin hasil dari sekali menang, sekali seri dan sekali kalah.

BACA JUGA: Ini Daftar Ringkasan Medali Olimpiade Tokyo Kamis 29 Juli

Padahal Argentina bisa dibilang memiliki skuad yang relatif kuat di Olimpiade tahun ini. Pemain muda paling menonjol yang dibawa Albiceleste ke Tokyo tidak lain adalah Thiago Almada. Ia didampingi gelandang Brighton Alexis Mac Allister dan bintang Atlanta United, Ezequiel Barco.

Medali emas terakhir yang mereka dapat di ajang ini terjadi terjadi 13 tahun silam, tepatnya pada Olimpiade Beijing 2008. Saat itu, skuad Argentina banyak diisi pemain muda potensial seperti Lionel Messi dan Sergio Aguero.

BACA JUGA: Atletik Olimpiade Tokyo 2020 Dimulai Besok, Semoga Sprinter Indonesia Pecahkan Rekor

Hasilnya, mereka sanggup mencapai final dan mengalahkan Nigeria 1-0 untuk mendapatkan medali emas tersebut. Untuk mengenang momen itu, kami sudah menghimpun sebelas nama starter Argentina dalam laga final Olimpiade Beijing, di manakah mereka sekarang?

Kiper: Sergio Romero (Tanpa Klub)

Kiper utama Argentina di Piala Dunia 2014 ini baru saja dilepas klub terakhirnya, Mancheter United. Selama enam musim menjadi bagian Setan Merah, Romero hanya menjadi kiper pelapis David De Gea. Hingga berita ini ditulis, penjaga gawang berusia 34 tahun itu belum memiliki klub baru.

Bek Kanan: Pablo Zabaleta (Pensiun)

Pemain yang memiliki 58 caps bersama timnas Argentina ini menghabiskan sembilan musim kariernya di Manchester City dengan raihan dua gelar Liga Inggris. Ia memutuskan pensiun pada usia 35 tahun, klub terakhirnya ialah West Ham United.

Bek Tengah: Nicolas Pareja (Pensiun)

Pareja sempat menandatangani kontrak dengan klub Meksiko, Atlas, pada 2018 lalu. Namun, ia dilepas sebelas bulan kemudian usai hanya mencatatkan empat penampilan di sana. Pemenang dua gelar Liga Europa bersama Sevilla ini memutuskan pensiun tak lama setelah kejadian itu.

Bek Tengah: Ezequiel Garay (Pensiun)

Klub terakhir yang dibela Garay adalah Valencia. Ia memutuskan meninggalkan Los Che pada 2020 lalu karena menderita cedera penjang. Tak lama setelah pengunduran dirinya itu, ia memutuskan pensiun dari dunia sepak bola.

Bek Kiri: Luciano Fabian Monzon (Tanpa Klub)

Ia sempat membela klub papan tengah Liga Argentina, Atletico Tucuman, dengan catatan 14 penampilan selama dua musim. Namun setelah itu, ia diputus kontrak pada awal 2021 ini dan sampai sekarang belum memiliki klub baru.

Gelandang: Fernando Gago (Pensiun)

Gago memainkan peranan penting bagi Argentina di Olimpiade Beijing. Ia mencapai masa kejayaannya bersama Real Madrid dengan memenangi dua gelar La Liga. Kini sang pemain telah pensiun dan sedang memulai karier kepelatihannya dengan menakhodai klub Liga Argentina, Aldosivi.

Gelandang Bertahan: Javier Mascherano (Pensiun)

Pemilik 147 caps bersama timnas Argentina ini menikmati delapan tahun penuh kesuksesan di Barcelona. Ia memenangi lima gelar La Liga dan dua Liga Champions.

Mascherano mengumumkan pensiun dari sepak bola seusai laga Estudiantes vs Argentinos Juniors pada ajang Copa Liga Profesional Argentina, Senin 16 Desember 2020.

Gelandang Tengah: Juan Roman Riquelme (Pensiun)

Salah satu pemain senior yang dipilih Argentina untuk berkompetisi di Beijing 2008. Saat masa jayanya, Riquelme dianggap sebagai salah satu playmaker terbaik di dunia sepak bola. Pria berusia 43 tahun ini memutuskan pensiun pada 2015 lalu di klub Argentina, Argentinos Juniors.

Sayap Kanan: Lionel Messi (Tanpa Klub)

Messi masih berusia 21 tahun saat berlaga di Olimpiade Beijing. Meski begitu, La Pulga -julukan Messi- bisa dibilang pemain paling berpengaruh di turnamen tersebut. Saat ini sang megabintang berstatus tanpa klub karena belum menemui kata sepakat dengan Barcelona mengenai perpanjangan kontraknya.

Sayap Kiri: Angel Di Maria (Paris Saint-Germain)

Di Maria adalah pencetak gol kemenangan Argentina di Copa America 2021 dan Olimpiade Beijing 2018. Entah kebetulan atau tidak, sang pemain ibarat jimat bagi Albiceleste. Setiap ia mencetak gol di final, Argentina bisa memenangkan gelar. Saat ini Di Maria masih menjadi andalan klub Prancis, Paris Saint-Germain.

Penyerang: Sergio Aguero (Barcelona)

Salah satu mitra terbaik Lionel Messi di lini depan. Aguero baru-baru ini menyelesaikan kepindahannya ke Barcelona, setelah sepuluh tahun mengesankan di Manchester City. Aguero tercatat sebagai pencetak gol terbanyak keempat di Liga Inggris dengan 184 golnya.

Penyerang berusia 33 tahun itu tiba di Barca dengan harapan bisa memenangkan satu gelar yang belum pernah diraihnya, Liga Champions. Dia berharap memenangkan gelar tersebut bersama sahabatnya, Messi.(mcr15/jpnn)

 


Redaktur & Reporter : Dhiya Muhammad El-Labib

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler