Ada Pesantren Gelar Khataman Al-Qur'an Tiap Hari agar Ganjar Jadi Presiden RI

Selasa, 23 Januari 2024 – 17:34 WIB
Capres bernomor urut 3 di Pilpres 2024 Ganjar Pranowo (berkalung serban) saat mengunjungi Pesantren dan Rumah Kebudayaan Ndalem Wongsorogo di Sidorejo, Kabupaten, Kendal, Jawa Tengah, pada Selasa (23/1/2024). Foto: Tim Media Ganjar Pranowo

jpnn.com, KENDAL - Capres bernomor urut 3 di Pilpres 2024 Ganjar Pranowo mengunjungi Pesantren dan Rumah Kebudayaan Ndalem Wongsorogo di Sidorejo, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, pada Selasa (23/1/2024).

Kunjungan capres yang didukung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Hanura, dan Partai Perindo, itu dalam rangka safari politiknya di Pilpres 2024.

BACA JUGA: Ganjar Optimistis PBNU Jaga Netralitas di Pemilu 2024

Pengasuh Rumah Kebudayaan Ndalem Wongsorogo Gus Paox Iben Mudhaffar langsung menyambut Ganjar saat mantan gubernur Jawa Tengah itu tiba di Ndalem Wongsorogo.

Sahibulbait memberikan sambutan dengan mengalungkan serban panjang berkelir putih ke leher Ganjar.

BACA JUGA: Kunjungi Gunungkidul, Ganjar Dianggap Istimewa seperti Yogyakarta

Warga di sekitar Ndalem Wongsorogo juga turut menyambut Ganjar dengan menyalaminya dan mengajak berfoto bersama. Ada pula pertunjukan untuk menyambut capres yang berpasangan dengan Mahfud Md di Pilpres 2024 itu.

Selanjutnya, Gus Paox mengajak Ganjar melihat berbagai koleksi di pesantren yang penuh dengan nuansa tradisional itu. Ndalem Wongsorogo yang didirikan pada 1925 itu juga menyimpan berbagai lukisan.

BACA JUGA: Sowan Kiai Soleh Bajuri, Ganjar Dapat Bisikan soal Dukungan 21 Mursyid Tarekat se-Lampung

Menurut Gus Paox, pesantrennya setiap hari menggelar khataman Al- Qur’an demi mendoakan Ganjar. Para santri membaca kitab suci umat Islam itu secara bergantian agar bisa mengkhatamkannya dalam sehari.

“Di sini tiap hari santri mengkhatamkan Al-Qur’an, tiap hari bergantian. Itu kami khususkan untuk Pak Ganjar,” kata Gus Paox kepada tamunya.

Gus Paox menjelaskan pesantren asuhannya tidak hanya mengajar mengaji, tetapi juga mendalami seni dan budaya. Pria berambut gimbal itu  hal tersebut sebagai cara santrinya mengasah kemampuan spiritual.

“Di sini santri mengaji dan juga belajar seni dan budaya. Jadi, agar spiritualnya benar-benar terasah,” papar Gus Paox.

Lebih lanjut Gus Paox mengatakan Indonesia harus bisa berdaulat kebudayaan. Menurut dia, hal itu akan terwujud jika Ganjar menjadi presiden.

“Saya juga sudah sering bertemu dengan Pak Ganjar, saya lihat punya semangat yang sama,” imbuhnya.

Adapun Ganjar mengapresiasi upaya dan semangat Gus Paox menjaga budaya Indonesia melalui pendidikan di pesantren.

Menantu kiai nahdiyin di Purbalingga, Jawa Tengah, itu juga memuji pesantren asuhan Gus Paox yang mengajarkan kitab, tafsir, kebudayaan, dan kesenian.

“Saya rasa ini lengkap dan menjadi bagian menjaga budaya Indonesia,” ujarnya.

Ganjar pun menegasknan pentingnya strategi membangun ketahanan budaya. “Agar kita punya karakter yang kuat,” katanya.(jpnn.com)

Berita ini telah tayang di jateng.jpnn.com dengan judul Setiap Hari Ponpes di Kendal Khatamkan Al-Qur'an, Doakan Ganjar Jadi Presiden

Jangan Lewatkan Video Terbaru:

BACA ARTIKEL LAINNYA... Mahfud Mengutip Surah Ar-Rum, Mengalunkan Lagu Ebiet, Lalu Mengulang Ucapan Gus Dur


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler