jpnn.com, JAKARTA - Pelaksana tugas Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Suharso Monoarfa bertandang ke kediaman Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Kamis (15/8) pukul 15.50 WIB.
Suharso datang ke kediaman Prabowo dengan menumpangi mobil Lexus berwarna hitam. Mobil yang ditumpangi Suharso langsung masuk ke halaman rumah eks Danjen Kopassus itu.
BACA JUGA: Pertemuan Prabowo dengan Suharso Bukan Mendadak, Lanjutan dari Bali
Suharso datang didampingi Sekjen PPP Arsul Sani. Hanya saja, Arsul menumpangi mobil terpisah dengan Suharso. Dari pantauan, Arsul menumpangi mobil berwarna putih.
Awak media coba menyinggung ihwal kedatangan Suharso ke kediaman Prabowo ini kepada Arsul. Namun, Arsul hanya tersenyum. Dia hanya berkomentar singkat pertemuan ini sekadar silaturahmi antartokoh bangsa.
BACA JUGA: Prabowo Subianto akan Terima Tamu Istimewa Sore Ini
BACA JUGA: Prabowo Subianto akan Terima Tamu Istimewa Sore Ini
"Silaturahmi. Nanti saja, ya. Nanti ada keterangan," ucap Arsul kemudian memasuki area rumah bercat putih itu.
BACA JUGA: Plt Ketum PPP Bakal Sowan Prabowo di Kertanegara, Konon Ini Agendanya
Sebelumnya Juru Bicara Prabowo, Dahnil Anzar Simanjuntak menyebut kedatangan Suharso hanya bentuk silaturahmi setelah penyelenggaran Pilpres 2019.
"Pertemuan biasa silaturahmi setelah Pilpres saja. Komunikasi biasa dalam rangka silaturahmi, tujuannya tentu menghadirkan keguyuban nasional, hal-hal seperti itu," kata Dahnil saat dihubungi, Kamis (15/8).
Dahnil berharap, kedatangan Suharso tidak ditafsirkan negatif oleh pihak tertentu. Terlebih lagi kedatangan itu disebut-sebut berkaitan dengan upaya memuluskan Gerindra masuk koalisi partai pendukung Joko Widodo (Jokowi).
"Saya pikir satu hal yang wajar ya jangan ditafsirkan ke lebih jauh karena memang pertemuan politisi tokoh politik ini hal yang biasa saja. Pak Prabowo tentu terbuka dengan siapa saja untuk berkomunikasi dan bersilaturahmi," ungkap dia. (mg10/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sinyal dari Jokowi yang Bisa Bikin Prabowo Gigit Jari
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan