MAKASSAR - Kasus perkelahian yang berujung maut kembali terjadiArdi (27) salah seorang warga Bontoa, Kecamatan Tamalanrea Makassar tewas ditikam warga Jalan Rappokalling Raya Lr Anda No.1 Makassar, Muh Adnan (21), sekira pukul 21.00 WITA.
Adik anggota Polsekta Tallo, Brigpol Harun ini tewas dengan luka tikaman pada dada
BACA JUGA: Buron Jambret Ditangkap
Korban yang memiliki dua orang anak ini meninggal di RS Bhayangkara Makassar sekitar satu jam kemudian, karena kehabisan darahPerkelahian yang berujung maut itu terjadi di Jalan Rappokalling dekat terowongan
BACA JUGA: Shalat Tak Pakai Jubah, Santri Dihajar Ustadz
Informasi yang diperoleh, korban dan sejumlah temannya duduk di pinggir jalanBACA JUGA: Jambret Keok Digebuk Warga
Karena merasa terhalang, pelaku berusaha minta jalan namun tidak dihiraukan oleh korban dan temannya.Akibatnya, korban dan pelaku terlibat percekcokan bahkan berkelahiNamun perkelahian itu berhasil diredam oleh warga yang melihat kejadian ituPelaku kemudian ke rumahnya mengambil pisau untuk dibawa ke warung coto orang tuanya, sementara korban tetap berada di lokasi bersama teman-temannya.
Sekitar 30 menit kemudian, korban bermaksud ke warung orang tuanya membawa pisauSaat bersamaan, korban muncul atau berpapasan dengan pelakuDiduga akibat imbas perkelahian sebelumnya, pelaku yang merasa ingin ditabrak dari belakang oleh korban langsung melakukan penikaman terhadap korban saat turun dari motornya.
Begitu ditikam di dada, korban langsung terkapar dan tidak berdaya, sementara pelaku langsung melarikan diri dan mengamankan diri di rumah keluarganya di Rappocini"Korban sempat ditolong warga dan membawanya ke rumah sakit, tapi meninggal," kata Kapolsekta Tallo, Kompol Frans Tanden.
Berselang beberapa saat, tersangka menyerahkan diri ke kantor polisi ditemani oleh anggota keluarganyaSaat ini, tersangka mendekam di sel Polsekta TalloTersangka bakal dijerat dengan Pasal 338 KHUP subsider Pasla 351 Ayat (3) KHUP tentang Penganiayaan Berat(sah)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pencuri Motor di Masjid Terpaksa Dipelor
Redaktur : Tim Redaksi