Aduh! Jantung Iwan Bule Mau Copot

Minggu, 26 Desember 2021 – 08:43 WIB
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan alias Iwan Bule saat memperkenalkan Shin Tae Yong sebagai Pelatih Timnas Indonesia beberapa waktu lalu. Foto: Ricardo

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan a.k.a Iwan Bule mengaku tegang saat menyaksikan perjuangan Timnas Indonesia pada leg kedua semifinal Piala AFF 2020.

Iwan Bule menyaksikan upaya Asnawi Mangkualam cum suis dari layar televisi.

BACA JUGA: Timnas Indonesia Bikin Bonyok Singapura, Shin Tae Yong Malah Kecewa Karena Ini

Pada foto di halaman resmi PSSI, tampak pria kelahiran Jakarta, 31 Maret 1962 itu bersukacita.

"Jantung saya mau copot ketika kedudukan 2-2 dan Singapura mendapat penalti. Paten penyelamatan Nadeo Argawinata. Seru dan menegangkan. Skor saling susul. Selamat bagi semua pemain yang tampil apik sepanjang dua kali semifinal ini," kata Iwan di pssi.org.

BACA JUGA: Catatan Heroik Hassan Sunny Pada Laga Timnas Indonesia vs Singapura, Patut Disimak


Foto: diambil dari pssi.org

Timnas Indonesia lolos ke final setelah menang 4-2 (perpanjangan waktu) di leg kedua pertarungan melawan Singapura di National Stadium Singapura, Sabtu (25/12) malam.

BACA JUGA: Soal Pemain Titipan di Era Shin Tae Yong, Begini Kata Iwan Bule

Empat gol tim asuhan Shin Tae-yong diciptakan oleh Ezra Walian pada menit ke-11, Pratama Arhan di menit ke-87, gol bunuh diri Shawal Anuar pada menit ke-91, dan gol dari Egy Maulana pada menit ke- 105+2.

Sementara itu, dua gol Singapura dicetak Song Ui-young menit ke- 45+4 dan tendangan bebas Shahdan Sulaiman di menit ke-74.

Skuad Garuda berhak melakoni laga puncak dengan mengantongi agregat 5-3 di 4 Besar.

Ini adalah kali keenam Timnas Indonesia menembus final Piala AFF setelah pada 2000, 2002, 2004, 2010, dan 2016. Belum pernah juara.

Indonesia akan berhadapan dengan pemenang dari pertarungan Thailand versus Vietnam, dalam dua leg final pada 29 Desember dan 1 Januari.

"Pesan saya. Tuntaskan dua laga di babak final dengan kemenangan. Melawan Thailand atau Vietnam, tidak ada masalah. Kita pasti bisa,’’ ujar Iwan.

"Terakhir kali Indonesia menjadi kampiun di ASEAN pada 1991. Itu pada pentas SEA Games. Dengan materi pemain dan pelatih yang mumpuni saat ini, saatnya kita menjadi yang terbaik,’’ imbuhnya. (pssi/jpnn)

Video Terpopuler Hari ini:


Redaktur : Adek
Reporter : Muhammad Naufal

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler