AFC Pastikan Ada Temu Lanjutan

Kamis, 26 April 2012 – 08:00 WIB

JAKARTA - Tim task force AFC belum juga memberikan keputusan dari hasil pertemuan pertama dengan dua kubu PSSI yang berkonflik. Tapi, PSSI kubu Djohar Arifin sudah mengeluarkan klaim bahwa permasalahan yang dibahas oleh AFC hanyalah tentang dualisme kompetisi.

Wakil Sekjen PSSI Tondo Widodo menjelaskan bahwa dalam pertamuan di Kuala Lumpur, Malaysia itu, tidak membahas mengenai kisruh organisasi atau dualisme kepengurusan.

"Memang dari pembicaraan dengan AFC tersebut hanya masalah kompetisi yang dibahas, tentang breakaway league, tidak ada yang lainnya," katanya di kantor PSSI, kemarin (25/4).

Pernyataan dari Tondo ini memang terlampau terburu-buru karena dalam pertemuan tersebut sebelumnya disepakati untuk tidak membeberkan hasil pertamuan ke publik. Alasannya, itu menjadi wilayah independen AFC.

Namun, dia bersikukuh dengan berpegang pada rilis yang dikeluarkan oleh AFC dalam situsnya. Dalam rilis tersebut, tercantum bahwa AFC menyebut pertemuan wakil PSSI dan ISL. Nah, kata itu yang digunakan Tondo sebagai klaimnya bahwa yang dibahas hanya permasalahan kompetisi.

Tondo juga memaparkan tentang data-data yang dibawa oleh kedua belah pihak. Menurut dia, yang diserahkan ke tim task force dari PSSI kubu Djohar dan PSSI versi La Nyalla Mattalitti hanya mengenai kronologis kompetisi hingga terjadi dualisme. "Hingga di dalamnya ada penyelesaian apa yang ditawarkan kedua belah pihak untuk mengakhiri adanya dualisme tersebut," tuturnya.

Mengenai pertemuan selanjutnya, Tondo menyebut juga AFC akan menjalankan prosedur fact finding terlebih dahulu. "Mereka biasanya akan melakukan rapat internal terlebih dahulu untuk mendalami data-data yang masuk. Setelah itu baru pertemuan lagi," tambahnya.

Wakil ketua PSSI Farid Rahman juga membenarkan pernyataan dari Tondo. Sebagai wakil yang bertemu dengan tim task force, Farid optimistis keputusan yang akan dikeluarkan bisa menjadi keputusan terbaik bagi Indonesia.

"Independensi tim ini akan sangat membantu menyelesaikan masalah sepak bola Indonesia. Kami yakin," ucapnya. Sementara itu, La Nyalla yang dikonfirmasi menegaskan bahwa klaim Tondo itu tidak sesuai dengan rilis AFC. Dalam pemahaman PSSI versi Nyalla, rilis menegaskan masih ada diskusi lanjutan untuk menyelesaikan permasalahan sepak bola Indonesia.

PSSI versi La Nyalla pun menegaskan telah membicarakan soal kongres luar biasa (KLB) kepada tim task force. Di dalamnya juga termasuk tentang pemilik suara yang valid dalam proses KLB tersebut.

"Dokumen kami serahkan langsung, termasuk keabsahan pemilik suara yang hadir. Tim task force juga tidak bisa menolak berkas-berkas tersebut," tandasnya. (aam/ko)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Agregat Imbang, Jalani Perpanjangan Waktu


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler