BAGAIMANA keadaannya hewan peliharaan tersayang ketika kita mudik atau berlibur selama Lebaran? Di tempat penitipan yang tepat, si meong atau guguk tidak hanya dijamin kenyang dan sehat, tapi juga happy.
------------------
SELAMA libur Lebaran ini, Ariestiany Putri berencana jalan-jalan ke Lombok bersama keluarganya selama sepekan. Banyak anak-anak dalam rombongan tersebut. Karena itu, Guffy, anjing labrador kesayangannya, tidak bisa diajak. Perempuan 32 tahun tersebut menitipkan si Guffy ke pet shop langganan.
”Sebenarnya, enggak tega sih ninggalin Guffy sendirian. Tapi, mau gimana lagi,” ujar ibu dua anak itu pasrah. Menurut dia, selain menjaga kenyamanan anak-anak, perjalanan jauh akan menyiksa Guffy. Baik itu naik pesawat maupun kendaraan pribadi. Akan lebih baik dititipkan saja.
BACA JUGA: Ladies, Cobalah Tampil Beda saat Lebaran, seperti ini
Bagi perempuan yang disapa Any itu, memilih penitipan hewan yang tepat merupakan pekerjaan rumah. Banyak kriteria yang harus dipenuhi supaya tempat tersebut sempurna sebagai rumah sementara si guguk. Kriteria utama, kebersihan dan ketelatenan para petugas dalam merawat binatang kesayangan kita.
”Yang paling penting, petugasnya harus paham apa yang sedang diinginkan oleh hewan. Perhatian gitu. Kalau enggak, hewan jadi stres. Nanti malah kita yang bingung,” ujar dia.
BACA JUGA: All White Sneakers, Kesan Sporty namun Berkelas
Meski sudah kenal betul dengan pet shop langganan dan penanganannya terhadap Guffy, Any menelepon setiap hari. Kadang tidak hanya karena mengkhawatirkan kondisi si guguk, tapi karena rindu gonggongannya.
”Agak lebay sih. Pemiliknya sudah kenal aku dan tahu tabiatku. Kalau kangen, gimana lagi,” tutur dia, lantas tersenyum. Karena sering kepentok rindu, Any menyatakan tidak pernah liburan lebih dari satu minggu.
BACA JUGA: Cara Mengatasi Text Neck dan Meningkatkan Postur Anda
Agnes Santoso, presenter SBO TV, juga berbagi cerita. Sebelum menitipkan hewan kesayangan untuk waktu yang lama, dia perlu survei terlebih dahulu. Langkah pertama, dia "mewawancarai” beberapa tempat penitipan sekaligus. Yang dia tanyakan, antara lain, jumlah hewan yang dititipkan di sana dan cara perawatannya.
”Lingkungan baru dan teman-teman baru biasanya ngefek ke hewan kesayangan kita. Jadi, mesti sangat selektif dan hati-hati kalau memilih tempat penitipan,” jelas Agnes.
Dia menambahkan, pet lover biasanya memiliki tempat penitipan favorit. Hal itu akan membantu ketika liburan panjang.
”Tempat penitipan biasanya dikenalkan sejak pertama vaksin dan grooming. Atau pas ke dokter hewan, tanya apa ada tempat yang direkomendasikan,” ungkap Agnes yang menitipkan hewan kesayangannya di tempat penitipan di daerah Jemursari.
Tingkat hunian di Petty Pet, salah satu tempat penitipan di Pakuwon Trade Center (PTC), meningkat setiap libur Lebaran. Nah, untuk menjaga agar hewan yang dititipkan tetap nyaman, tentu tidak semua diterima. Mereka menetapkan kuota.
”Kita punya batas. Hewan kecil 30 ekor dan hewan besar hanya 10 ekor. Ini antisipasi agar petugas bisa fokus dalam merawat mereka,” jelas Marvien, owner Petty Pet.
Menyikapi kenaikan, dia tetap memprioritaskan pelanggan. Sebab, setiap hewan peliharaan telah dianggap seperti keluarga sendiri. Terlebih, lanjut Marvien, mereka booking sebulan sebelum menitipkan.
”Hewan dan petugas kita sudah punya chemistry. Itu enggak bikin kagok. Kalau hewan baru adopsi, biasanya saya sarankan untuk sering datang ke sini. Sekadar ketemu, say hello, atau nyalon. Biar akrab,” tutur dia.
Dia mengatakan, tidak semua hewan bisa diterima di tempat penitipannya. Syarat utama yang dia tekankan adalah hewan itu bebas kutu, bebas penyakit kulit, dan telah divaksin. (cik/c6/na)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Awas! Sinar Matahari Bisa Timbulkan Masalah Kesuburan
Redaktur : Tim Redaksi