JAKARTA - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) akan meminta penegasan FIFA terkait dua agenda tambahan saat pelaksanaan Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI 17 Maret lalu. Dua agenda tambahan itu adalah pengangkatan empat anggota eksekutif komite (exco) baru dan pemberian skors terhadap enam anggota exco yang melakukan aksi walkout saat KLB berlangsung.
Menpora Roy Suryo mengatakan, FIFA melalui surat Sekjen FIFA Jerome Valcke menyatakan menyetujui tiga agenda kongres. Tiga agenda itu adalah penyatuan liga, perubahan statuta dan pengembalian empat exco. Sementara dua agenda lain tidak dijelaskan secara klir.
"Pemerintah berkesimpulan, demi adanya kejelasan, pemerintah akan bertanya ke FIFA agar dua agenda tambahan itu klir posisinya," kata Roy Suryo saat menggelar konferensi pers di Kantor Kemenpora, Rabu (10/4).
Menpora juga menyatakan, bahwa Ketua Komite Olimpiade (KOI) Rita Subowo sudah bertemu langsung dengan Sepp Blatter. Dalam pertemuan itu FIFA mengapresiasi KLB yang berlangsung tertib dan aman.
"Tapi dalam pertemuan tersebut FIFA juga tidak menjelaskan soal kedudukan dua agenda tambahan di KLB," ujar Roy.
Menpora juga mempersilakan kepada enam anggota exco yang diskorsing agar membawa masalah itu ke FIFA. "Bila enam anggota exco itu mengangga ada keputusan yang tidak fair dan adil, kami memberi kesempatan agar mempertanyakan kepad FIFA, andaikata mereka menyatakan tidak puas," ujar Roy. (abu/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kantongi SK Ketua BTN, La Nyalla Tak Ingin Direcoki
Redaktur : Tim Redaksi