Agnez Mo, Tulisan Arab di Bawah Paha dan Itunya yang Menyembul

Rabu, 13 Januari 2016 – 08:54 WIB
Foto: monitorday

jpnn.com - PENAMPILAN Agnez Mo di HUT Indosiar ke-21 di Istora Senayan, Jakarta, Senin (12/1) malam memang memukau penggemarnya. Agnez menyuguhkan empat lagu hitsnya dan membuka dengan single internasional Coke Bottle.

Penyanyi berusia 29 tahun iu berkolaborasi dengan Erwin Gutawa. Satu demi satu Agnezious atau NEZindaClub sapaan penggemar Agnes Mo langsung berteriak histreis saat melihat kemuculan idolanya itu

BACA JUGA: Inikah Superhero Baru Marvel?

Usai Coke Bottle, Agnez menghentak dengan Lagu Muda (Le O Le O). Baru di single ketiga, mantan penyanyi cilik itu memberikan jeda dengan lagu slow Matahariku.

Agnez menutup penampilan malam itu dengan single terbarunya berjudul Boy Magnet. Tidak ada yang salah dengan sejumlah lagu yang dibawakan Agnez. Bahkan, penonton tidak henti mengelu-elukan Agnez.

BACA JUGA: Duhh, Aktor ini Ditegur Guru Anaknya

Yang menjadi kontroversi adalah karena penampilannya yang dianggap terlalu berani.

Menggunakan tanktop dan celana pendek hitam mini, tubuh Agnez dibalut kostum transparan. Tak ayal, belahan dada artis Pernikahan Dini itu pun menyembul saat dia beraksi di atas panggung.

BACA JUGA: Ada Orang Ketiga Antara Angel Karamoy dan Steven?

Belum selesai dengan kritikan baju Agnez yang dianggap terlalu sexy, wanita yang sempat dekat dengan Deddy Corbuzier dan Daniel Mananta itu makin buat heboh dengan tulisan Arab yang tertempel di bajunya. Tulisan itu bertuliskan Al-Muttahidah yang berada tepat di bawah pahanya.

Secara tidak langsung, aksi ini dituding para netizen mencemarkan agama. Persembahan Agnez untuk HUT Indosiar menjadi trending topic di twitter.

Banyak netizen yang meminta penyelenggara acara untuk menegurnya. Akun Twitter milik @ismiyatiSupu, salah satunya, ia meminta pihak Indosiar menegur Agnez.

”@IndosiarID tolong dinasihati cara berpakaiannya sudah melecehkan agama Islam @agnezMo Astaghfirullah Ya Allah," tulisnya. Meski demikian, banyak pula penggemarnya yang menyebutkan bahwa opini tersebut terlalu dangkal.

Padahal tulisan yang ada dalam kostum tersebut bukan ayat Alquaran. Tulisan Arab itu memiliki arti united atau persatuan.

Dan itu pun ditegaskan Agnez lewat akun instagram officialnya @Agnesmonicazone. Dalam akun tersebut, managemen menyebutkan bahwa kostum tulisan arab bukanlah pelecahan agama.

”Mengenai kostum Agnez Mo yang ada tulisan arab. Hal ini bukan pelecehan terhadap kaum muslim, tulisan ini memiliki artis ‘persatuan’. Artis dari persatuan itu adalah timur dan barat,’ tulisnya.

Kostum tersebut, lanjutnya, diproduksi oleh KTZ. ”tulisan itu tidak memiliki arti buruk/ pelecahan. Karena itu bukan potongan ayat/ kita suci. Itu hanya tulisan ‘persatuan’ atau perserikatan yang ditulis daalam huruf arab,” tulisnya.

Sementara itu, ketua dakwah Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat Cholis Nafis dihubungi awak media menegaskan, tulisan Arab yang ada dalam gaun Agnez tidak melecahkan agama.

”Tulisan Arab di busananya tak berarti menodai kesucian Islam. Karena tulisan itu bukan ayat Alquran. Al muttahidah itu artinya persatuan,” tegasnya.

”Ya tidak apa-apa lah dan tak menodai agama,” imbuhnya. Bukannya menyoroti tulisan Arab di baju sang diva muda, Cholis lebih mengkritik kostum yang dipakai Agnez.

”Saya malahan tidak senang melihat busana Agnez yang vulgar dan jauh dari budaya Indonesia,” tegasnya. (ash)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tanggapan MUI soal Tulisan Arab di Rok Agnez Mo


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler