jpnn.com - JAKARTA - Politikus PDI Perjuangan Agustiar Sabran mengenang jasa Presiden Pertama RI Soekarno atau Bung Karno sebagai seorang pemimpin besar.
"Bung Karno tokoh besar bangsa yang dihormati dunia. Di Mesir, beberapa menteri memasang foto Bung Karno, sang pelopor Konferensi Tinggi Asia-Afrika. Banyak bayi di sana diberi nama belakang Soekarno," kata anggota Komisi III DPR RI itu di sela puncak peringatan Bulan Bung Karno di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Sabtu (26/6).
BACA JUGA: Acara Bulan Bung Karno Selesai, 2 Jam Kemudian Area Stadion GBK Bisa Dipakai Olahraga
Menurut Agustiar, Bung Karno tokoh dunia yang selalu tertanam di dalam hati rakyat Indonesia
"Ada kisah menarik saat Rusia masih menjadi Uni Soviet. Bung Karno pernah marah karena masjid di Saint Petersburg dijadikan gudang senjata, umat Islam di sana tak bisa beribadah. Beberapa hari kemudian, masjid itu dibuka untuk umum, tak lagi jadi gudang senjata," kata Agustiar mengenang Bung Karno.
BACA JUGA: RedMe Buka 4 Stan di Puncak Bulan Bung Karno, Jual Pernak-pernik Ganjar
"Bukti betapa Bung Karno disegani dan dihormati dunia, sekaligus menekankan bahwa Bung Karno penyambung lidah rakyat, bukan hanya Indonesia, melainkan dunia," imbuh Ketua Dewan Adat Dayak Kalimantan Tengah ini.
Agustiar mengatakan, Bung Karno lahir dari rakyat dan untuk rakyat.
BACA JUGA: Agustiar Sabran: Pancasila Ideologi Penjaga Persatuan dan Kesatuan Bangsa
"Jika diberi Tuhan dua kehidupan, Bung Karno hanya ingin hidupnya dipersembahkan untuk tanah air dan bangsa Indonesia," katanya.
Agustiar pun mengajak seluruh masyarakat Indonesia, khususnya para pemuda, meneladani sifat Bung Karno sebagai pemimpin besar.
"Seperti kata Bung Karno, hidup bukanlah tentang 'Aku Bisa Saja', tetapi tentang 'Aku Mencoba'. Jangan pikirkan tentang kegagalan, itu adalah pelajaran," tutur Agustiar. (*/jpnn)
Redaktur & Reporter : Mufthia Ridwan