jpnn.com, JAKARTA - Ahli Epidemiologi dari Griffith University Dicky Budiman mengungkapkan varian baru Covid-19 akan terus muncul.
Dia bahkan menyebut ada varian baru Covid-19 yang muncul setiap minggu.
BACA JUGA: Jangan Berlebihan Mengkhawatirkan Varian Baru Covid-19 Omricon
"Mayoritas sebetulnya tidak berbahaya dan tidak berpotensi menimbulkan perburukan situasi," kata Dicky saat dihubungi JPNN.com, Jumat (7/1).
Menurut dia, kemunculan varian baru Covid-19 tidak bisa menyalahkan karakter virus yang bersifat mudah bermutasi.
BACA JUGA: DPP PDIP Mengeluarkan Instruksi Terkait Varian Baru COVID-19 Omricon
"Manusianya yang bandel. Abai dalam 3T, 5M, dan vaksinasi," tambah dia.
Oleh karena itu, Dicky berharap masyarakat bisa disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan 5 M yaitu mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan mengurangi mobilitas serta melakukan vaksinasi Covid-19.
Sebab, upaya tersebut bisa mengurangi ruang gerak sirkulasi virus sehingga mencegah potensi varian baru Covid-19.
Dicky Budiman juga mendorong pemerintah Indonesia untuk memperkuat upaya 3T atau testing, tracing, dan treatment serta penguatan monitor di pintu-pintu masuk negara.
"Dalam hal ini, interaksi antarnegara di pintu perbatasan juga harus diperkuat," tandas Dicky. (mcr9/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Redaktur : Elvi Robia
Reporter : Dea Hardianingsih