jpnn.com, PADANG - Partai Gerindra mengumpulkan para Bakal Calon (bacalon) Kepala Daerah (kada) di Sumatera Barat (Sumbar), bersamaan dengan Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) Partai Gerindra Sumbar, Sabtu (15/2) malam.
Di hadapan para calon dan kader partai, Sekjen DPP Gerindra Ahmad Muzani mengingatkan, tugas paling penting seorang kepala daerah adalah mengurus orang miskin.
BACA JUGA: Benarkah Aksi Andre Terkait dengan Pilgub Sumbar? Simak Penjelasan Gerindra
”Kepala daerah itu tugasnya adalah hanya untuk mengurusi orang miskin. Kalau orang kaya dan berduit, bisa ngurus diri sendiri,” kata Ahmad Muzani saat membuka Rakorda.
Menurut Muzani, masyarakat miskin juga memiliki hak untuk hidup seperti orang kaya. “Orang miskin yang perlu sekolah, orang miskin yang butuh sehat. Kalau orang kaya sekolah dan sehat, bisa sendiri,” katanya.
BACA JUGA: Akankah Gerindra Akan Usung Gibran di Pilwakot Solo?
“Menciptakan masyarakatnya jadi sehat, jadi pintar dan jadi kaya sampai dia tersenyum di kabupaten kota-nya. Itulah tujuan menjadi kepala daerah,” tambah Muzani.
Wakil Ketua MPR itu mengatakan, Sumatera Barat adalah halaman depan Partai Gerindra. Kemenangan besar partai, baik pada Pileg maupun Pilpres lalu menunjukkan kecintaan besar masyarakat Ranah Minang terhadap Gerindra.
“Ini tak bisa disia-siakan. Di Sumatera Barat, Partai Gerindra memperoleh kemenangan yang fantastis. Jangan sia-siakan kepercayaan dan dianggap angin lalu. Jadikan rakyat teman di kala senang dan susah. Senang dan susah bersama rakyat, tak ada alasan untuk meninggalkan dan menjauhkan masyarakat,” tambah dia.
Dibanding Pemilu 2014, Partai Gerindra memperoleh kenaikan suara yang signifikan. Jika tahun 2014 hanya ada 8 kursi di DPRD Provinsi, pada Pemilu 2019 naik jadi 14 kursi. Begitu juga halnya dengan DPRD Kabupaten Kota menjadi 93 dari 72 di Pemilu sebelumnya.
”Partai Gerindra juga menguasai 11 Kabupaten Kota di Sumatera Barat. Dulu hanya 2 kurai di DPR-RI, sekarang ada 3. Sumatera Barat Juga salah satu yang menyelamatkan muka Gerindra,” katanya.
Berkaitan dengan calon Kepala Daerah, Muzani mengingatkan untuk memajukan orang-orang pilihan.
“Kita harus mencalonkan orang-orang terbaik di Sumatera Barat. Tidak boleh sembarangan untuk mencalonkan, karena masyarakat di sini adalah masyarakat agamais dan kritis,” kata Muzani.
Sementara itu, Ketua DPD Partai Gerindra Sumbar Andre Rosiade mengatakan, seluruh kader dan mesin partai bekerja untuk menjadikan Gerindra sebagai partai yang besar di Sumatera Barat.
”Dengan kerja nyata, kerja keras dan kerja tuntas serta ikhlas, Partai Gerindra akan tetap menjadi partai yang besar di Sumatera Barat,” kata Andre.
”Anggota DPRD yang ada di Fraksi Partai Gerindra se-Sumatera Barat diminta menyiapkan 5 titik untuk mendukung kepala daerah. Kami juga mewajibkan untuk seluruh kader Gerindra Sumatera Barat untuk melaporkan aktivitasnya di media, minimal sekali seminggu, agar masyarakat mengetahui apa yang dilakukan partai,” kata anggota Komisi VI DPR-RI itu. (mg11/jpnn)
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti