Ahok Analogikan Pelacuran dengan Sampah

Jumat, 24 April 2015 – 10:24 WIB
Basuki Tjahaja Purnama. Foto: dok/JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menganalogikan pelacuran seperti sampah masyarakat.‎ Ahok mengungkapkan hal itu menanggapi soal wacana pembentukan lokalisasi prostitusi.

Ahok menyatakan, lokalisasi prostitusi tidak mungkin bisa dibentuk. Pasalnya, banyak yang tidak menyetujui hal itu. "Enggak mungkin orang kasih. Tapi, ini analogi sederhana pelacuran mirip sampah masyarakat. Selama masyarakat ada pasti produksi sampah," kata Ahok di Balai Kota, Jakarta, Jumat (24/4).

BACA JUGA: Curiga...Pesta Bikini Bisa Muncul di Kota Lain

"Sama kayak manusia, selama kita makan pasti kita buang air besar. Buang air besar keluar kotoran. Kamu mau enggak sampah di mana-mana? Kotoran di mana-mana? Pasti enggak mau kan. Kita bisa enggak hilangkan sampah atau kotoran itu? Enggak bisa juga," sambung Ahok.

Karena itu, mantan Bupati Belitung Timur tersebut menyatakan, orang membuat toilet atau WC. Dengan begitu, orang tidak sembarangan pada saat membuang kotoran. 

BACA JUGA: Ibu Menteri Heran, Bersyukur Usai Ujian kok Pesta Bikini

"Di WC itu kotorannya sama, cuma karena di WC yang terlokalisasi ini jadi beradab,"‎ ucap suami dari Veronica Tan tersebut. (gil/jpnn)

BACA JUGA: Seperti Ini Lokasi yang Akan Dijadikan Tempat Pesta Bikini

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pesta Bikini SMA, Polda Metro Kerahkan Tim Cyber


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler