jpnn.com - JAKARTA - Pemandangan berbeda kini terlihat di Balai Kota DKI Jakarta setelah Gubernur Basuki T Purnama dan wakilnya, Djarot S Hidayat menjalani cuti kampanye.
Pendopo yang biasanya dipenuhi warga ibu kota dengan sejumlah pengaduan, sekarang tampak sepi. Kursi-kursi di depan kantor gubernur itu sekarang banyak yang kosong.
BACA JUGA: FPI Cs Gelar Aksi Anti-Ahok di Kabupaten Bekasi
Pelaksana tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Sumarsono mengatakan, hal ini merupakan kejadian yang wajar. Menurutnya, saat ini adalah masa transisi sehingga masyarakat masih belum terbiasa.
"Informasi juga belum jelas. Mereka (warga) belum tahu Plt bisa menerima (pengaduan) apa tidak," ujar Sumarsono di kompleks Balai Kota Jakarta, Jumat (28/10).
BACA JUGA: Renta, Menjual Koran Meski Wajah Tertutup Perban
Karenanya pejabat eselon I Kementerian Dalam Negeri itu berharap agar pihak Hubungan Masyarakat (Humas) Pemprov DKI juga mensosialisasikan ke warga bahwa tidak ada yang berubah sebagaimana kebiasaan petahana. "Karena itu tugas dari humas menginformasikan bahwa tidak ada yang berubah dari Pak Ahok ke Sumarsono," tegasnya.
Seperti diketahui, mulai hari ini Ahok -sapaan Basuki- dan Djarot menjalani cuti kampanye karena maju dalam pilkada DKI. Biasanya, warga berbondong-bondong memenuhi pendopo Balai Kota menanti kedatangannya setiap pagi.
BACA JUGA: Bang Taufik: Ahok Jangan Ganggu Plt Gubernur
Tetapi sekarang, tampak sepi. Sumarsono juga mengaku belum menerima pengaduan warga.
"Kan saya baru tiga jam (bekerja sebagai Plt). Jadi belum ada pengaduan," tandas dia.(uya/JPG)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sebelum Tinggalkan Balai Kota, Ahok Teken UMP Rp 3,3 Juta
Redaktur : Tim Redaksi