jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) mengaku belum mengetahui rumor yang menyebut Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok bakal diangkat menjadi juru bicara kubu Joko Widodo-Ma'ruf Amin di Pilpres 2019.
"Saya tidak tahu, yang jelas kami sedang melapisi jubir. Nah, di antara lapisan itu diseleksi lagi, hanya beberapa yang diterjunkan," ujar Cak Imin di Kantor PBNU, Jakarta, Selasa (14/8).
BACA JUGA: PPDI Bakal Tak Dukung Jokowi di Pilpres 2019, Nih Alasannya
Saat ditanya, benarkah kubu Jokowi bakal menetapkan hingga seratus orang juru bicara, Cak Imin menyatakan tak sampai sejumlah itu.
"Tergantung kebutuhan, mungkin seratus itu stok ya, yang difungsikan enggak sampai seratus orang," ucapnya.
BACA JUGA: Siapa Pengganti Asman Abnur di Kabinet? Jangan Kaget!
Cak Imin juga menyatakan, meski jumlah yang diangkat sebagai jubir tak sampai seratus orang, tapi yang dipersiapkan kemungkinan lebih dari seratus orang.
"Kalau untuk pelatihan sebanyak-banyaknya, sehingga kami punya lapisan-lapisan. Sampai saat ini belum ada yang resmi, nanti setelah ditanda tangani," katanya.
BACA JUGA: Insyaallah Kiai Maruf Amin Ketemu Habib Rizieq di Mekah
Pria yang juga menjabat Wakil Ketua MPR ini lebih lanjut menyatakan, jubir yang diangkat nantinya harus memenuhi sejumlah kriteria.
"Sosok yang santun, yang mendinginkan suasana, juga yang agresif, satu dua orang boleh. Nah, kalau tokoh ulama sudah pasti ada, wong saya panglima santri," pungkas Cak Imin. (gir/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Catat, Tak Ada Bank Syariah Tanpa Kiprah Kiai Maruf Amin
Redaktur & Reporter : Ken Girsang