jpnn.com - JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki 'Ahok' Purnama membuat kaget sejumlah warga yang datang ke Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (26/10) pagi.
Sejumlah warga yang berharap berpose dengan Ahok, langsung mendapat batasan untuk tidak mengacungkan dua jari.
BACA JUGA: Haji Lulung: Ini Pemberian Tuhan
Larangan itu disampaikan langsung oleh Ahok, ketika menyapa warga di Pendopo. Ya, saat itu Ahok memang masih berpakaian dinas kemeja warna putih.
Seorang warga yang memakai kemeja kotak-kotak dan berusaha mengacungkan dua jari ketika ingin berfoto bersama Ahok, langsung disetop Ahok.
BACA JUGA: Eks Bos KPK Sebut Anies Mewakili Keberpihakan pada Rakyat
"Tidak boleh," tegas Ahok melarang si warga mengacungkan dua jari, Rabu (26/10).
Sontak, setiap warga yang mengantre ingin berfoto bersama lumayan kaget. Mereka tidak diizinkan menggunakan tanda dua jari. Meski pendukung sekalipun. Hanya diizinkan jika berfoto salaman atau menunjukkan jempol saja.
BACA JUGA: Siapa ya Plt Pengganti Ahok?
Seperti diketahui, Ahok dan pasangannya Djarot Saiful Hidayat mendapat nomor urut dua pada pengundian semalam. Hal itulah yang membuat Ahok melarang warga jika mengacungkan dua jari saat berfoto dengannya ketika dia memakai pakaian dinas gubernur.
Berdasarkan pantauan JawaPos.com, puluhan warga sudah antre sejak pagi menunggu kedatangan sang Calon Gubernur. Banyak dari mereka yang ingin berfoto, meminta tanda tangan, ataupun menyampaikan keluhan seputar pelayanan publik. (uya/jpg/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tak Pidato Saat Pengundian Nomor Urut, Ada Apa dengan Ahok?
Redaktur : Tim Redaksi