jpnn.com - JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengapresiasi keinginan Wali Kota Jakarta Utara Rustam Effendi untuk memperbaiki dan menambah jumlah pompa air di Jakarta Utara.
Ahok mengaku akan membantu upaya Pemerintah Kota Jakarta Utara untuk menambah jumlah pompa air. Penambahan pompa air dilakukan sebagai upaya pencegahan banjir pada saat musim hujan dan rob.
BACA JUGA: Paripurna Angket DPRD Digelar Senin, Ini Alasannya
"Perbaikan pompa harus beres. Saya ingin kapasitasnya bertambah, karena air semua dari manapun (berujung) ke Utara," kata Ahok di kantor Wali Kota Jakarta Utara, Rabu (1/4).
Ahok pun siap untuk menambah gaji para tenaga honorer yang mendapat tugas untuk memperbaiki dan mengawasi pompa air. Mantan Bupati Belitung Timur itu mengaku akan menambah gaji para pegawai honorer tersebut sebesar Rp 1,5 juta.
BACA JUGA: Terancam Dimakzulkan, Ahok: Ya Saya Maju Pilkada Lagi
"Saya kasih uangnya buat tenaga honorer kalau kurang. Saya kasih Rp 1,5 juta nanti," ujar Ahok.
Selain soal pompa rusak, Ahok juga menyampaikan keinginannya supaya perbaikan tiap gedung sekolah di DKI dapat dilakukan secepatnya.
BACA JUGA: Belum Tahan Wabup Cirebon, Kejagung: Kami Belum Terima Persetujuan dari Mendagri
"Perbaikan sekolah ini harus jalan. Malu kita 46 persen gedung sekolah di Jakarta buruk. Kita kalah sama daerah saya di Belitung," tandas Ahok. (gil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Banjir Rob Kerap Melanda Jakarta Utara, Ahok Kesal, Ini Alasannya
Redaktur : Tim Redaksi