jpnn.com - JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menyatakan bahwa tidak ada kompromi terhadap dana siluman sebesar Rp 12,1 triliun. Dana itu salah satunya digunakan untuk pengadaan unit Uninterruptible Power Supply (UPS).
"Saya sudah perintahkan tidak ada kompromi satu sen pun untuk memasukkan program yang Rp 12,1 triliun, karena itu program enggak guna," kata Ahok di Balai Kota, Jakarta, Jumat (6/3).
BACA JUGA: Banyak Orang Tertabrak Kereta, Dirut KAI Kirim SMS ke Ahok
Ahok menjelaskan dana sebesar itu bisa digunakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk membangun sekolah. "Kita masih mau bangun sekolah lebih baik," ucapnya.
Mantan Bupati Belitung Timur itu mengatakan, apabila belum ada titik temu dengan DPRD DKI terkait rancangan APBD DKI Tahun 2015, maka bisa menggunakan APBD DKI Tahun 2014. Sebagai payung hukumnya, Ahok akan mengajukan Rancangan Peraturan Gubernur ke Menteri Dalam Negeri untuk minta persetujuan.
BACA JUGA: Kasus Ahok-DPRD DKI Bisa jadi Pelajaran Buat Pemda Lain
"Kami akan menyusun sendiri dengan jumlah nominal seperti APBD 2014, kami ajukan Pergub ke Mendagri," tandas Ahok. (gil/jpnn)
BACA JUGA: ââ¬Å½PPP Duga Ada Oknum yang Koordinir #SaveHajiLulung
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ahok Minta Dukungan dan Doa dari Majelis Rasulullah
Redaktur : Tim Redaksi