jpnn.com - ODENSE - Ganda putra Muhammad Ahsan/Hendra Setiawan langsung dipaksa kerja ekstrakeras di babak pertama Denmark Open Superseries Premier 2014. Ahsan/Hendra hanya bisa menekuk wakil Jepang, Hirokatsu Hashimoto/Noriyasu Hirata dengan skor akhir 22-20, 24-22 di Odense Sport Park, Rabu (15/10).
Ahsan/Hendra sebenarnya unggul secara kualitas. Namun, Hashimoto/Hirata ternyata mampu memberikan perlawanan sengit sepanjang laga. Tak heran, pertandingan harus diselesaikan selama 46 menit.
BACA JUGA: Owi/Butet Mulus ke Babak Kedua
“Berbeda dengan pertemuan-pertemuan sebelumnya, pasangan Jepang ini kini tidak gampang mati. Pertahanan mereka rapat sekali. Mereka memang tampil bagus,” terang Ahsan di laman PP PBSI.
Hendra mengakui belum menemukan ritme permainan di babak pertama. Pasalnya, juara dunia musim 2013 itu masih harus beradaptasi dengan situasi di atas lapangan.
BACA JUGA: Garuda Bandung Terkam NSH GMC
“Saat keadaan genting adu setting, kami tampil lebih tenang sehingga kami bisa menyelesaikan pertandingan dengan baik. Pelatih pun menginstruksikan hal yang sama supaya kami jangan panik dan tetap tenang di lapangan," tegas Hendra. (jos/jpnn)
BACA JUGA: Ancelotti Ingin Bertahan Lebih Lama di Madrid
BACA ARTIKEL LAINNYA... Alonso Bantah Tinggalkan Madrid Karena Toni Kroos
Redaktur : Tim Redaksi