Ajax Amsterdam Rilis Jersei Ketiga yang Kental Aroma Musik Rege

Jumat, 20 Agustus 2021 – 20:58 WIB
Jersei ketiga Ajax Amsterdam yang terinspirasi dari lagu rege milik Bob Marley. Foto: Twitter @brfootball

jpnn.com, AMSTERDAM - Ajax Amsterdam merilis jersei ketiga mereka untuk musim 2021/22. Klub yang bermukim di kota Amsterdam ini mengenakan jersei keluaran apparel Adidas yang terinspirasi dari lagu legenda musik rege asal Jamaika Bob Marley yang berjudul Three Little Birds.

Bagi sebagian kelompok suporter Ajax, lagu itu memiliki ikatan emosi yang sangat kuat.

BACA JUGA: Messi, Neymar dan Ramos Tak Masuk dalam Daftar Pemain PSG vs Brest, Ini Penyebabnya

Berawal di 2008 lalu saat Ajax melakukan uji coba dengan Cardiff City. Setelah pertandingan usai, lagu tersebut dikumandangkan.

Sejak saat itu, penonton Ajax mulai menyukai lagu tersebut dan selalu meminta kepada panitia pertandingan untuk memutarkan lagu Bob Marley seusai pertandingan.

BACA JUGA: Messi Tinggalkan Satu Barang Berharga di Ruang Ganti Barcelona

BACA JUGA: Manchester United Bergabung dalam Perburuan Superstar Prancis

Lagu ini dianggap menjadi simbol sebuah harapan bagi para penonton, tidak peduli timnya menang atau kalah dalam pertandingan.

Jersei ketiga Ajax memakai warna dasar hitam dengan logo sponsor dan klub diberi warna merah.

Sementara di bagian ujung lengan ada warna tiga bendera rasta, yakni hijau, kuning dan merah. Warna ini juga terpampang di bagian pundak.

Pada bagian kerah, terdapat tiga burung yang melambangkan Three Little Birds yang menjadi lagu favorit pendukung Ajax.

Penggunaan lagu Bob Marley di jersei Ajax membuat anak Bob Marley, Cardella Marley merasa terhormat karya sang ayah bisa menjadi inspirasi sebuah tim dalam membuat jersei.

"Saya sangat tersentuh bahwa Ajax telah mengambil Three Little Birds dan menjadikannya lagu kebangsaan mereka. Kisah-kisah seperti ini menghangatkan hati saya dan menunjukkan betapa berpengaruhnya lagu-lagu seperti Three Little Birds," ucapnya pada situs resmi Ajax.

"Sepak bola adalah segalanya bagi ayah saya. Untuk menggunakan kata-katanya: sepak bola adalah kebebasan", tambah Cardella. (mcr16/jpnn)


Redaktur : Dhiya Muhammad El-Labib
Reporter : Muhammad Naufal

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler