jpnn.com - jpnn.com - Arema FC tidak ingin ketinggalan kereta dalam merekrut pemain untuk kompetisi Indonesia Super League (ISL) yang mulai dihelat 26 Maret mendatang.
Tim pelatih menargetkan awal Februari mendatang, komposisi pemain sudah komplet. Sehingga persiapan menyongsong ISL bisa lebih maksimal.
BACA JUGA: El Loco Tak Setuju Pembatasan Usia Pemain ISL
Jika awal Februari, tim sudah komplet, maka kekuatan Arema FC sudah bisa diketahui dalam Piala Presiden 2017 yang juga akan digelar Februari. Sedangkan pada akhir Januari, tim ini juga akan ikut Piala Bhayangkara Cup.
”Sekarang persiapan, harapannya tim sudah terbentuk Februari mendatang,” kata pelatih Arema FC Aji Santoso, kemarin (15/1).
BACA JUGA: Sori Nih, Ezra Pilih Ajax ketimbang Arema
Saat ini, lanjut Aji, dia sedang fokus memantau pemain muda yang sedang ikut seleksi. Mereka adalah dua penjaga gawang Thomas Ryan Bayu, eks Bhayangkara FC, dan Ali Budi Raharjo, eks Perssu Sumenep.
Ada juga M. Rafli dari Aji Santoso International Football Academy (ASIFA), Saddil Ramdani dari Persela Lamongan), dan Bagas Adi Nugraha dari Bhayangkara FC. Ketiganya pernah bermain di Tim Nasional Indonesia U-19.
BACA JUGA: Ini Kriteria Kiper Incaran Arema
”Pemain muda masih trial, saya pantau terus saat latihan,” kata Aji.
Selain itu, pihaknya terus memantau pemain potensial yang pada 2016 lalu berlaga di Divisi Utama. Itu agar bisa memenuhi kuota pemain U-23 minimal lima orang.
”Yang latihan saat ini belum kami putuskan layak atau tidak, karena masih satu hingga dua kali latihan bersama,” terang Aji.
Sementara itu, kapten tim Arema FC Hamka Hamzah dikabarkan hengkang. Klub yang dituju pemain dengan nomor punggung 23 itu diduga kuat adalah mantan klubnya, yakni Pusamania Borneo FC (PBFC).
Info itu menyebar dari Twitter, presiden PBFC, Nabil Husain, pukul 23.00 mengunggah foto Hamka Hamzah memakai kaus Tim Nasional Indonesia yang lama, sedang tanda tangan berkas, serta isi tweet bahasa Inggris Let people talk to much, but silent is better (Biarkan orang-orang berbicara banyak, tapi diam adalah paling baik).
Kemudian Radar Malang (Jawa Pos Group) berusaha menghubungi Hamka Hamzah, tapi belum direspons. Nomor teleponnya kemarin sore tidak aktif. Sementara itu, Aji Santoso, pelatih Arema FC, mengaku tidak tahu pasti benar atau tidaknya rumor ini.
”Iya kali Mas, kalau seandainya Hamka keluar, itu kan pilihannya sendiri. Dan di dunia sepak bola profesional, itu merupakan hal yang wajar,” kata Aji melalui pesan singkat.
Mantan pelatih Persela Lamongan ini menyatakan, pemain Arema FC itu harus tumbuh dan bermain dari hati pemain sendiri, sehingga bisa menunjukkan performa terbaiknya.
”Kalau hatinya tidak di Arema FC, saat bermain bakal kurang bagus,” terang pelatih asal Kepanjen, Kabupaten Malang tersebut.
Masih menurut Aji, dia sesungguhnya sangat menyayangkan kalau bek terbaik versi ISC 2016 jadi hengkang. Sebab, performanya pada ISL 2016 lalu cukup bagus, selain tangguh mengawal penyerang lawan, buktinya gawang Arema FC hanya kebobolan 22 gol dari jumlah 34 pertandingan.
Mantan pemain Persik Kediri itu juga produktif dengan menceploskan sembilan gol. ”Sebenarnya sayang sekali, tapi saya menghargai keputusannya,” tandas dia.(asa/c2/riq)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Arema FC Gaet Dua Kiper Muda
Redaktur & Reporter : Budi