jpnn.com, JAKARTA - Presiden Jokowi melakukan reshuffle kabinet, menunjuk enam tokoh menjadi menteri baru di Kabinet Indonesia Maju.
Presiden Jokowi mengumumkan perombakan kabinet di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (22/12).
BACA JUGA: Prabowo & Sandi Jadi Pembantu Jokowi, Kenapa Harus Ada Cebong Vs Kampret?
Aliansi Relawan Jokowi (ARJ) mengapresiasi keputusan Presiden Jokowi tersebut.
ARJ memandang nama-nama yang ditunjuk oleh Presiden itu menjawab kegelisahan rakyat.
BACA JUGA: Pernyataan Tegas Gus Yaqut setelah Ditunjuk Presiden Jokowi Jadi Menag
"Hari ini kami mengapresiasi Presiden Jokowi dalam hal reshuflle kabinetnya yang memang menurut kami ini sangat mengakomodir apa yang menjadi kegelisahan rakyat saat ini," kata Kordinator ARJ Aidil Fitri dalam keterangan di Jakarta, Selasa malam.
Aidil yang juga Ketua Umum Forum Relawan Demokrasi itu meyakini susunan nama menteri pengganti yang ada akan menjalankan perannya sesuai visi-misi Presiden.
BACA JUGA: Polisi Datang, IN Masih Emosi, Memegang Pisau
"Walaupun kami tahu masih ada beberapa kementerian yang memang harus menjadi perhatian," katanya.
Dia juga menekankan ARJ tetap akan menjadi mata dan telinga Presiden seperti apa yang diminta Presiden kepada ARJ.
Pada Selasa petang, Presiden Jokowi didampingi Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin mengumumkan enam nama calon menteri baru Kabinet Indonesia Maju, di Istana Kepresidenan Jakarta. Keenam nama calon menteri baru itu yakni:
1. Tri Rismaharini menjadi Menteri Sosial menggantikan Juliari Batubara yang tersandung kasus korupsi dana bansos.
2. Sandiaga Uno ditunjuk sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menggantikan Wishnutama Kusubandio.
3. Budi Gunadi Sadikin menjadi Menteri Kesehatan yang baru menggantikan Terawan Agus Putranto.
4. Muhammad Lutfi ditunjuk Jokowi menjadi Menteri Perdagangan menggantikan Agus Suparmanto
5. Yaqut Cholil Qoumas menggantikan Fachrul Razi sebagai Menteri Agama.
6. Wahyu Sakti Trenggono ditunjuk sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan menggantikan Edhy Prabowo yang juga telah ditangkap KPK.
Keenam calon menteri baru itu akan dilantik Presiden, Rabu (23/12) pagi. (antara/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur & Reporter : Soetomo