Keduanya memang menjadi sorotan fans JKT48 saat ini. Sebelum teater dimulai, sudah berseliweran pertanyaan di berbagai sosial media tentang dua perempuan asli Jepang itu. Terutama, apakah pentolan Undergirls dan Next Girls (sub unit AKB48) tersebut bisa diperkenalkan kepada fans setelah dipastikan menjadi member JKT48.
Seperti diberitakan sebelumnya, Yasushi Akimoto, total produser keluarga 48, mengadakan transfer anggota besar-besaran. Nah, JKT48 yang merupakan sister group pertama di luar Jepang mendapat suntikan anggota baru. Yakni, Akicha yang memiliki nama asli Takajo Aki dan Harusan alias Haruka Nakagawa.
"Saya berharap bisa cepat tampil dengan JKT48. Mohon bantuan dari semuanya," ujar Akicha yang diamini Harusan. Lantaran keduanya belum bisa bahasa Indonesia, mereka menyampaikan harapan itu melalui teks. Mereka kemarin belum bisa ikut perform dan baru datang di tengah-tengah sesi konferensi pers.
Meski terbata-bata, fans tetap menyambut hangat ucapan itu. Mereka berharap keduanya bisa segera satu panggung dengan 24 member lain. Walau belum ikut membawakan 16 lagu di opening teater kemarin (9/9), acara tetap meriah. Energi fans sama dengan member JKT48. Selama hampir dua jam fans terus meneriakkan chant (yel-yel) khas idol group tersebut.
Fans juga tidak bosan meski set list yang dibawakan masih sama, yakni Pajama Drive. Set list yang aslinya milik tim B dari AKB48 tersebut dibawakan sejak Mei lalu. Sejak itu, hampir tiap bulan (kecuali Ramadan) teater rutin dilaksanakan.
"Aduh, suara sampai hilang. Senang banget pokoknya," kata Nabilah menanggapi teater permanennya. Member juga menyebut bahwa teater tersebut bakal menjadi "rumah" bagi JKT48 dan fans. Itu sesuai dengan tujuan awal dibentuknya kelompok tersebut, yakni sebagai idola yang bisa ditemui setiap saat.
Karena itulah, Rena Nozawa, member kelahiran Nagoya-shi, Aichi, Jepang, mengatakan, keberadaan teater permanen sangat penting. Apalagi, sebelumnya mereka hanya bisa tampil beberapa hari setiap bulan dan jarang bertemu fans. "Sekarang kami bisa tampil setiap hari," tegasnya.
Mirip dengan kakaknya di AKB48, mereka juga memiliki jadwal rutin show. Hingga pertengahan bulan misalnya, JKT48 akan tampil pada Senin, Rabu, dan Jumat. Rencananya, tiap hari akan ada sekali show pada malam dan dua kali saat weekend.
Bagaimana soal sekolah? Manajemen memastikan, akademik mereka tidak terganggu. Sebab, jadwal show rutin akan dilakukan pada malam. Beby Chaesara Anadila pernah mengatakan, sudah ada manajemen waktu. "Jadwal show juga fleksibel. Tidak semua anggota tampil. Member bisa di-rolling saat tampil," katanya.
Saat disinggung tentang album, Melody Nurramdhani Laksani masih merahasiakannya. Dia mengatakan, JKT48 penuh dengan kejutan. Oleh sebab itu, para fans diminta untuk bersabar. Dia yakin, kehadiran Harusan dan Akicha bisa membuat mereka belajar lebih banyak.
Setelah show, member JKT48 langsung ramai-ramai berkicau melalui masing-masing akun Twitter-nya. Sonya Pandarwaman juga menyampaikan kegembiraannya. Meski mengaku kaki sangat pegal karena membawakan berbagai lagu sekaligus dan dituntut energik, dia etap senang.
"But it doesn"t matter. I"m still happy (Tapi, itu tidak masalah, saya tetap gembira)," kata member yang akrab disapa Panda itu. Shania juga demikian. Dia takjub dengan cepatnya pertumbuhan JKT48 di dunia musik Indonesia. Dia menuliskan detail tanggal perjalanan idol group tersebut.
Menurut Shania, 2 November 2011 adalah final audition JKT48 angkatan pertama. Sebulan kemudian, mereka tampil kali pertama di depan publik pada 17 Desember 2011. Pengakuan eksistensi idol group tersebut dibuktikan dengan dihelatnya Mega Konser 17 Juli lalu. Puncaknya adalah grand opening teater JKT48 Sabtu (8/9). (nar/dim/c6/tia)
BACA ARTIKEL LAINNYA... J-Rocks, Beda Warna di Album Keempat
Redaktur : Tim Redaksi