Jeremy David Joseph Geia, aktivis aborigin Australia, mulai diadili di Pengadilan Canberra, namun persidangan tidak bisa dilanjutkan karena ia menolak kooperatif.

Geia yang juga dikenal dengan nama Murrumu Walubara Yidindji, dibawa ke pengadilan setelah ditangkap Jumat pekan lalu.

BACA JUGA: Ratusan Wanita Australia Tertipu Kencan Online Setiap Tahun

Geia mencoba mendirikan kantor Kedutaan Aborigin di sebuah rumah milik pemerintah di Canberra Selatan. Ia menolak surat perintah pengosongan rumah tersebut, dan akibatnya, Geia ditangkap polisi.

BACA JUGA: Harga Rumah di Australia Dekati Rekor Termahal di Dunia

Proses persidangannya sendiri tidak bisa berjalan baik, karena mantan wartawan yang berusia 40 tahun ini menolak bekerja sama. Misalnya, saat hakim yang memimpin persidangan Bernadetta Boss memintanya untuk berdiri, Geia tetap duduk di tempat.

Ia malah berupaya untuk mengajukan pertanyaan kepada pihak penuntut umum.

BACA JUGA: Nadal Kalahkan Philippoussis, Jasika dan Verdasco dalam Pertandingan Tenis Format Baru

Saat Boss mencoba menengahi, Geia berbalik dan meminta Boss untuk diam.

"Jangan mengganggu kalau saya lagi bicara," katanya kepada Boss. "Saya akan beritahu kapan saya berhenti bicara."

Akibatnya, Boss yang memimpin persidangan ini memutuskan untuk menunda sidang dan meninggalkan ruangan.

"Siapa yang pertama meninggalkan gelanggang, dialah orang yang kalah. Saya menolak segala tuduhan," kata Geia sembari berteriak, sampai akhirnya ia dibawa pergi oleh petugas.

Sejam kemudian Geia kembali dihadirkan di ruang sidang, namun lagi-lagi menolak bekerja sama.

Boss pun memutuskan untuk meneruskan persidangan di lain waktu dengan cara menghadirkan terdakwa di ruang terpisah yang dilengkapi CCTV. Dengan demikian hakim bisa menghentikan CCTV jika Geia terus bicara di ruangan terpisah tersebut.

Hakim Boss pun bertindak atas nama Terdakwa dan menyatakan mengaku bersalah. Ia lalu mendesak pihak penuntut umum untuk membatalkan tuntutannya dengan pertimbangan, Geia telah mendekam di tahanan selama beberapa hari.

Menurut Boss hukuman atas kejahatan masuk tanpa izin (trespassing) biasanya hanya berupa denda.

Geia kemudian dinyatakan dikenakan tahanan luar hingga persidangan selanjutnya bulan depan.

Sebagai aktivis Aborigin, Geia menyatakan telah melepas status kewarganegaraan Australianya.

BACA ARTIKEL LAINNYA... Hamili Pacarnya yang di Bawah Umur, Pria Ini Dihukum Kerja Sosial

Berita Terkait