jpnn.com, SEMARANG - Sastrawan KH Ahmad Mustofa Bisri atau lebih akrab dipanggil Gus Mus turut memeriahkan Pangung Kahanan #8 Mositifi COVID-19 di Rumah Dinas Gubernur Jateng Puri Gedeh Kota Semarang, Rabu (20/5/2020) sore.
Gus Mus membacakan karya sastranya melalui siaran streaming. Tampil mengenakan peci warna hitam dengan kemeja batik warna cokelat, Gus Mus membacakan karya apiknya.
BACA JUGA: Gus Mus Menasihati Mahfud MD, Hadirin Tertawa
Mulai dari puisi Aku Merindukanmu Oh Muhammadku, dan cerita pendek berjudul Wabah.
Judul terakhir seolah menggambarkan kondisi bangsa yang sedang diterpa wabah COVID-19.
BACA JUGA: Mahasiswa Thailand dan Somalia Galau tak Bisa Pulang, Untung Pak Ganjar Datang
Pada cerpen Wabah, digambarkan adanya bau aneh yang tak sedap. Mulanya bau itu menjadi perbincangan di kalangan satu keluarga.
Kemudian satu kampung, sampai skala lebih luas, bau itu mewabah. Setelah diselidiki tenyata tak ditemukan juga penyebab wabah bau tersebut.
BACA JUGA: Ganjar Pantau Langsung Kedatangan Pekerja Migran Indonesia di Bandara
Ada juga sastrawan Jawa Tengah ternama tampil dengan cara streaming seperti Sosiawan Leak, hingga Timur Sinar Suprabana.
Meski demikian Panggung Kahanan sore ini juga menjadi ajang sastrawan Jateng bersilaturahmi.
Beberapa nama sastrawan yang tampil di panggung adalah Adin Hysteria, Slamet Priyatin, Handry TM, Kanto Gulit, Triyanto Triwikromo, hingga karikaturis Koesnan Hoesie.
Hadir juga Tari Sufi berikut Qasidah Laila Majnun, dan Kiai Budi Harjono. Acara disiarkan secara daring melalui akun media sosial Satelit TV serta akun media sosial Ganjar Pranowo.
Gubernur Jateng Ganjar Praowo menjelaskan, pihaknya memang sengaja mengajak Gus Mus untuk tampil di Panggung Kahanan.
Rencananya Gus Mus akan hadir langsung. Namun karena acara ditampilkan di media sosial, maka kalau hadir akan jauh jaraknya.
"Maka saya sampaikan direkam saja. Alhamdulilah, yang semula Gus Mus tampil satu puisi, tadi tampil ditambahi cerpen yang sangat bagus," puji Ganjar terhadap penampilan Gus Mus.
Sampai penyelenggaran kali ini Ganjar melihat antusias warga semakin tinggi dengan kegiatan ini. Hal itu tampak dari tanggapan yang tidak sedikit di media sosial.
"Banyak teman-teman yang mengapresiasi. Bahkan ada yang dari Hongkong juga," pungkasnya. (flo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Natalia