Alasan Jokowi Memberikan Posisi Menteri ATR kepada AHY

Rabu, 21 Februari 2024 – 13:08 WIB
Agus Harimurti Yudhoyono resmi dilantik sebagai Menteri ATR/BPN dan Hadi Tjahjanto sebagai Menko Polhukam di Istana Kepresidenan, pada Rabu (21/2). Foto: Ryana Aryadita/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo atau Jokowi melantik Agus Harimurti Yudhoyono sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN).

Jokowi mengaku tidak ragu memberikan posisi ATR/BPN kepada AHY.

BACA JUGA: Dilantik Jokowi sebagai Menteri ATR, AHY Punya Harta Sebanyak Ini

"Saya kira, saya tidak ragu memberikan tempat untuk Kementerian ATR/BPN karena ini urusan manajemen. Saya kira beliau akan sangat siap," kata Jokowi seusai acara pelantikan pejabat negara di Istana Negara, Jakarta, Rabu.

Jokowi menjelaskan bahwa Agus Harimurti merupakan Ketua Umum Partai Demokrat.

BACA JUGA: Prabowo, Luhut, hingga Wiranto Hadiri Pelantikan AHY di Istana Negara

Selain AHY berkarier di bidang politik, Jokowi juga menyoroti pendidikan anak Susilo Bambang Yudhoyono itu di akademi militer dan nonmiliter.

Jokowi menyebutkan bahwa AHY menempuh pendidikan di Universitas Teknologi Nanyang, Singapura; Universitas Harvard, Amerika Serikat; dan Webster University, Amerika Serikat.

BACA JUGA: AHY jadi Menteri, Demokrat Dapat Jatah, Cuma PKS Gak Kebagian

Sebelumnya Jokowi melantik AHY sebagai Menteri ATR/Kepala BPN untuk menggantikan Hadi Tjahjanto, pejabat sebelumnya yang dilantik sebagai Menko Polhukam.

Pelantikan Hadi dan AHY itu dilakukan secara bersamaan sesuai Keputusan Presiden Nomor 34 P Tahun 2024 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Menteri Negara Kabinet Indonesia Maju Periode 2019-2024, yang ditetapkan Presiden Joko Widodo di Jakarta, tanggal 20 Februari 2024.

AHY yang merupakan putra pertama Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono memulai karier di militer dengan masuk Akademi Militer (Akmil) tahun 1997.

Pria kelahiran 10 Agustus 1978 itu lulus Akmil tahun 2000 dengan predikat terbaik dan meraih Bintang Adi Makayasa.

Semasa penugasan di militer, AHY menempuh pendidikan tinggi dan memperoleh tiga gelar pascasarjana program master, yakni dari Universitas Teknologi Nanyang, Singapura, tahun 2006; Universitas Harvard, Amerika Serikat, tahun 2010; serta Universitas Webster, Amerika Serikat, tahun 2015.

AHY menjalani karier militer hingga pangkat mayor infanteri, sebelum dia memutuskan mundur dari TNI pada akhir tahun 2016 untuk serius terjun ke dunia politik mengikuti jejak sang ayah.

AHY pertama kali terjun ke dunia politik saat didaulat oleh Partai Demokrat, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Partai Amanat Nasional (PAN) untuk menjadi calon gubernur pada Pilkada DKI Jakarta Tahun 2017.

Sejak saat itu, AHY aktif berpolitik di Partai Demokrat dan diberi tugas sebagai komandan Komando Tugas Bersama (Kogasma) untuk Pileg 2019.

Pada 15 Maret 2020, AHY didaulat menjadi ketua umum Partai Demokrat periode 2020-2025 usai mendapatkan dukungan dari 34 provinsi serta 514 kabupaten dan kota di seluruh Indonesia. (antara/jpnn)

Jangan Lewatkan Video Terbaru:

BACA ARTIKEL LAINNYA... Polisi Bongkar Perdagangan Bayi di Karawang-Bandung, 3 Orang Ditangkap


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler