jpnn.com - LENS - Sejarah baru di Euro bakal tercipta saat Albania menghadapi Swiss di Grup A, Sabtu (11/6) malam WIB. Saudara kandung bakal saling tarung di atas lapangan Stadion Stade Bollaert-Delelis.
Untuk pertama kalinya dalam sejarah Euro, dua pemain kakak beradik bertemu di lapangan sebagai musuh. Hal ini bisa terjadi karena membela negara yang berbeda.
BACA JUGA: Preview Albania vs Swiss: Ancaman Musuh Dalam Selimut
Sejarah tersebut bakal diciptakan oleh Taulant Xhaka dan Granit Xhaka. Ketika melihat daftar pemain kedua tim atau perkiraan pemain yang ditampilkan, sama-sama diperkuat pemain bernama Xhaka. Itu adalah mereka, kakak beradik Taulant dan Granit.
Taulant, sang kakak, membela Albania. Sementara Granit, berkostum Swiss. Mereka merupakan saudara kandung dari keluarga yang berasal dari Kosovo. Ayah dan ibu mereka pindah ke Basel, Swiss, dan menjadi warga negara Swiss.
BACA JUGA: Tegang! Fans Prancis, Inggris dan Rusia Bentrok di Marseille
Granit mengikuti kedua orang tuanya menjadi warga negara Swiss. Sebenarnya, Taulant juga sudah menjadi warga negara Swiss. Bahkan, dia menjadi tulang punggung timnas Swiss di level junior.
Lantaran belum pernah membela timnas senior Swiss, Taulant yang sebenarnya berdarah Albania, digoda oleh pelatih Gianni De Biasi. Pilihannya untuk membela timnas Albania ternyata dipengaruhi adiknya, Granit, yang tak ingin sang kakak mengulangi kesalahan memilih timnas yang bukan negara asal.
BACA JUGA: Berkat Makhluk Manis Ini Bacary Sagna Tampil Moncer
Pada akhirnya, Taulant resmi menjadi warga negara Albania pada 18 Desember 2013. Dia pun dizinkan FIFA untuk membela timnas Albania.
Taulant pun bakal menghadapi sang adik, Granit, pada Sabtu (11/6) malam WIB sebagai musuh. (epr/JPNN)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Payet Catat Dua Rekor Baru Piala Eropa
Redaktur : Tim Redaksi