jpnn.com, JAKARTA - Musikus asal Brooklyn, Cautious Clay merilis lagu terbaru berjudul 'Wildfire' pada hari ini (12/5) secara global.
Dia mengatakan lagu tersebut membahas tentang niat seseorang yang kadang salah dimengerti.
BACA JUGA: Naif Resmi Bubar Setelah 25 Tahun Berdiri
"Niat baik tak selalu cukup untuk menghindari rasa insecurity yang dapat hadir. Sinyal atau isyarat halus dapat secara tidak sengaja memicu emosi," kata Cautious Clay, Rabu (12/5).
Penyanyi yang pernah berkolaborasi dengan Taylor Swift itu menyebut Wildfire merupakan bagian dari album perdananya, 'Deadpan Love'.
BACA JUGA: Dibantu HONNE, BEKA Rilis Album Perdana
Album tersebut bakal dirilis pada 25 Juni 2021 mendatang melalui The Orchard.
Sebelum album Deadpan Love dipasarkan, Cautious Clay telah membagikan sejumlah single dari album tersebut.
BACA JUGA: Luncurkan Higher Power, Coldplay Berbincang dengan Astronaut
Antara lain, 'Karma & Friends', 'Dying In The Subtlety', 'Agreeable', dan 'Roots' yang mencapai posisi #2 di chart Top 41 Hard Rock FM.
Menurutnya, album Deadpan Love menyatukan genre-genre yang menginspirasi musiknya seperti R&B, hip hop, dan indie pop.
Semua materi dibalut dalam gaya penulisan lagu yang identik dengan musikalitas primanya.
"Peperangan antara kepedulian dan sinisme yang mendorongku untuk mengekspresikan diriku di album ini," beber Cautious Clay.
Sejumlah penulis lagu ternama di industri musik dunia ikut berkontribusi dalam album perdana musisi bernama asli Joshua Karpeh tersebut.
Cautious Clay mengajak Tobias Jesso Jr, Jim-E Stack, Daniel Nigro, Jesse Shatkin, Ammar Malik, dan Sir Nolan, ditambah dengan sebuah kolaborasi dengan rapper Chicago, Saba.
Selain menyiapkan album, dia juga tengah sibuk dalam dunia seni peran.
Cautious Clay dijadwalkan kembali bermain dalam seri 'The Godfather of Harlem' musim kedua yang ditulis dan dibintangi oleh Forest Whitaker. (ded/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Redaktur & Reporter : Dedi Yondra