jpnn.com, SULAWESI BARAT - Tim medis Rumah Sakit Regional Sulawesi Barat (Sulbar) mengoperasi sejumlah pasien Covd-19 yang menjadi korban gempa bumi bermagnitudo 6,2 di Sulbar.
Direktur RS Regional Sulbar Rs Indahwati mengatakan operasi yang dilakukan tim medis kepada para pasien Covid-19 yang turut menjadi korban gempa bermagnitudo 6,2 berjalan baik.
BACA JUGA: Kemenkes Lakukan Screening dan Testing Covid-19 terhadap Korban Gempa Sulbar
"Kemarin, ada tiga pasien Coviid-19 yang kami operasi di sini (RS Regional Sulbar). Mereka harus menjalani operasi tulang," ujarnya dikonfirmasi dari Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat (22/1).
Menurut Indahwati, operasi terhadap pasien Covid-19 tersebut dilakukan di lokasi khusus yang telah disediakan. Hal ini untuk mencegah penularan Covid-19 di antara sesama pasien.
BACA JUGA: Rumah Sakit Apung TNI Tangani Pasien Korban Gempa di Sulbar, Begini Penampakannya
"Ini merupakan bagian dari upaya pencegahan penularan Covid-19 di antara para pasien lainnya. Kami memiliki tempat khusus yang terpisah dengan tempat operasi pasien yang lain," ungkapnya.
Indahwati mengatakan pihaknya melakukan operasi kepada para korban gempa setiap hari. Pihaknya mengaku bersyukur dan merasa begitu terbantu dengan kedatangan para tenaga medis untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada korban.
BACA JUGA: Pengungsi Gempa Sulbar Mulai Diserang Penyakit, Ketua DPD Beri Pernyataan Begini
"Jadi setiap hari, kami terus kedatangan korban gempa untuk mendapatkan pelayanan. Kami akan berupaya agar penanganan pasien tetap dilakukan di sini. Namun, jika membutuhkan alat yang lebih lengkap, baru kami evakuasi," sebutnya. (antara/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Redaktur & Reporter : Boy