JAKARTA - Jelang Perayaan Paskah umat Kristiani, Polda Metro Jaya telah menurunkan sekitar 4300 personil untuk pengamanan gereja se-DKI Jakarta.
Pengamanan sudah dimulai sejak perayaan Kamis Putih pada 28 Maret kemarin. Polda memastikan setiap wilayah dijaga ketat, agar Umat Kristiani bisa beribadah dengan khidmat.
"Total, 4.300an personil yang dikerahkan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Rikwanto kepada JPNN, Jumat (29/3).
Dari pengamatan JPNN, sejak perayaan Kamis Putih hingga Jumat Agung personil kepolisian sudah menjaga ketat sejumlah gereja di Jakarta.
Alat metal detector dipasang di setiap pintu masuk gereja. Sementara itu, dari pihak gereja meminta umatnya untuk tidak membawa tas ukuran besar, sehingga mempermudah petugas keamanan untuk melakukan pemeriksaan sebelum memasuki kawasan gereja.
"Ada yang melakukan peribadatan sejak tanggal 28 dan 29. Pengamanan dilakukan terhadap semua gereja besar dan kecil. Pengamanan dilaksanakan oleh Polres/Polsek. Polda memback up," tutur Rikwanto. (flo/jpnn)
Pengamanan sudah dimulai sejak perayaan Kamis Putih pada 28 Maret kemarin. Polda memastikan setiap wilayah dijaga ketat, agar Umat Kristiani bisa beribadah dengan khidmat.
"Total, 4.300an personil yang dikerahkan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Rikwanto kepada JPNN, Jumat (29/3).
Dari pengamatan JPNN, sejak perayaan Kamis Putih hingga Jumat Agung personil kepolisian sudah menjaga ketat sejumlah gereja di Jakarta.
Alat metal detector dipasang di setiap pintu masuk gereja. Sementara itu, dari pihak gereja meminta umatnya untuk tidak membawa tas ukuran besar, sehingga mempermudah petugas keamanan untuk melakukan pemeriksaan sebelum memasuki kawasan gereja.
"Ada yang melakukan peribadatan sejak tanggal 28 dan 29. Pengamanan dilakukan terhadap semua gereja besar dan kecil. Pengamanan dilaksanakan oleh Polres/Polsek. Polda memback up," tutur Rikwanto. (flo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Waspada Bencana Alam di Tahun Politik 2013
Redaktur : Tim Redaksi