BANDARLAMPUNG – Polresta Bandarlampung resmi menggelar Operasi Pekat I Krakatau kemarin. Operasi tersebut dilangsungkan hingga 10 Maret mendatang. Di hari perdana operasi, Satuan Shabara Polresta Bandarlampung langsung mengadakan razia.
Dalam razia yang digelar Senin (24/2) dini hari, polisi mengamankan ratusan botol minuman keras (miras) tak berizin dan ratusan keping VCD porno. Dua barang ilegal itu diamankan dari sejumlah warung di sepanjang Jl. Yos Sudarso, Telukbetung, kompleks Saburai, dan lapangan PKOR Wayhalim.
Total ada 472 botol miras yang diangkut ke polresta. Rinciannya 183 botol besar Vigour, 55 botol kecil Vigour, 139 botol Vodka, 8 botol Whisky, 69 botol Mansion, dan 18 botol Anggur Merah. Sementara, VCD porno yang diamankan sebanyak 300 keping.
’’Para pemilik barang yang kami sita tersebut akan dikenakan tindak pidana ringan. Sekarang sedang dilakukan pemeriksaan,” kata Kasatsabhara Polresta Bandarlampung Kompol Irawan kemarin. Menurut dia, pemberkasan terhadap 10 pemilik warung sudah dilakukan penyidik.
’’Semalam (Senin, Red) Operasi Pekat I Krakatau untuk Cipta Kondisi Mantap Brata dimulai pukul 00.00 dini hari. Kami menyita ratusan botol miras dan ratusan keping VCD porno. Beberapa warga juga sudah kami data untuk diberkas dan akan kami ajukan pidana ringannya,” ujar dia.
Dilanjutkan Irawan, Operasi Pekat I Krakatau tak sebatas razia miras dan VCD porno. Tetapi juga difokuskan ke sejumlah penyakit masyarakat lain. Seperti judi, prostitusi, dan premanisme. ’’Kami akan terus mendukung suksesnya operasi sampai 14 hari ke depan,” ucapnya. (why/gie/p4/c1/wdi)
BACA JUGA: Periksa Istri Jenderal, Polisi Hadirkan Psikolog
BACA ARTIKEL LAINNYA... Geng Mabuk Aniaya Warga Hingga Tewas
Redaktur : Tim Redaksi