jpnn.com - Rusia pada Rabu (23/3) menyatakan kepada Amerika Serikat bahwa Kremlin akan mengusir sejumlah diplomat Amerika sebagai pembalasan atas pengusiran yang dilakukan AS terhadap staf perutusan Rusia untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa, menurut laporan Interfax.
Kantor berita itu juga mengutip pernyataan kementerian luar negeri Rusia kepada Amerika Serikat bahwa tindakan-tindakan yang bermusuhan terhadap Moskow akan mendapat balasan.
BACA JUGA: Pemerintah Rusia Punya Kabar Gembira untuk Warga Indonesia, Simak Pernyataan Dubes Lyudmila
Pemerintah AS pada Februari mengatakan telah mengusir 12 diplomat Rusia di PBB atas dasar kekhawatiran keamanan nasional.
Washington menggambarkan para diplomat Rusia itu sebagai "mata-mata".
BACA JUGA: Tiba di Brussel, Joe Biden Bertemu Sekutu dan NATO, Rusia Harus Siap-Siap
Interfax melaporkan bahwa kementerian Rusia telah memberikan kepada seorang diplomat senior AS daftar orang-orang yang harus pergi "sebagai pembalasan atas pengusiran oleh Washington terhadap diplomat-diplomat di perutusan tetap untuk PBB di New York".
Interfax tidak menyebutkan berapa banyak diplomat AS yang diusir ataupun kapan mereka harus pergi dari Rusia.
BACA JUGA: Pesan Gus Muhaimin ke Dubes Rusia: Perang Ukraina Harus Secepatnya Dihentikan
"Pihak Amerika diberi tahu sangat tegas bahwa tindakan bermusuhan dari AS terhadap Rusia akan segera dibalas," kata kantor berita itu.
Pengusiran oleh Rusia dilakukan ketika AS dan sekutu-sekutunya mempertimbangkan untuk menjatuhkan lebih banyak sanksi terhadap Rusia terkait invasinya ke Rusia. (ant/dil/jpnn)
Redaktur & Reporter : Adil