Amien Rais Kebelet Dirikan Partai Baru, Terkait Mundurnya Hanafi Rais?

Rabu, 06 Mei 2020 – 19:04 WIB
Amien Rais. Foto: M. Fathra Nazrul Islam/dok.JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Mundurnya Hanafi Rais dalam kepengurusan DPP PAN dan Fraksi PAN DPR RI, disebut makin menguatkan rencana Amien Rais mendirikan partai baru.

Salah satu pendiri PAN Putra Jaya Husein, mengatakan Amien Rais sudah sangat bahkan saat ini prosesnya mencapai 70 persen.

BACA JUGA: Amien Rais Cs Gugat Perppu Corona, Bisa Jadi Memang Ada Pelanggaran Konstitusi

Menurut dia, mundurnya Hanafi Rais memengaruhi percepatan pembentukan partai baru itu.

"Ya 70 persen (proses pembentukan parpol baru), namun kemunduran Hanafi ini memengaruhi percepatan pembentukan partai baru. Jadi jangan dibalik, bukan Hanafi itu bersikap karena ingin membuat partai baru, sikap Hanafi itu yang mendorong keras kami berpikir untuk mendirikan partai baru," kata Putra Jaya kepada para wartawan di Jakarta, Rabu.

BACA JUGA: Sangat Menyenangkan, Ratusan Pasien Boleh Pulang dari RSD Wisma Atlet

Dia menjelaskan, Amien ketika mendirikan PAN bersama kawan-kawannya memiliki tujuan idealisme namun saat ini partai tersebut sudah "lari" dari tujuan tersebut.

Menurut dia, PAN dibangun untuk memperjuangkan kepentingan rakyat dan bangsa, bukan untuk kepentingan sekelompok orang yang ingin mendapatkan manfaat dari pengelolaan sebuah partai.

BACA JUGA: Begini Alasan Hanafi Putra Amien Rais Mundur dari PAN dan DPR

"Sekarang saya sebagai salah satu pendiri PAN masih bertanya-tanya, apa sih yang dilakukan PAN saat ini untuk bangsa, negara, dan rakyat. PAN selalu mengekor kepada siapapun yang berkuasa, kalau sekarang PAN sudah tidak bisa lagi menjadi tempat memperjuangkan kepentingan rakyat maka butuh kendaraan baru," ujarnya.

Menurut dia, apabila PAN kembali kepada tujuan awal para pendiri partai maka kemungkinan besar Amien Rais tidak akan mendirikan sebuah partai baru.

Selain itu, dia menilai langkah mundurnya Hanafi jelas menandakan ada sesuatu yang salah dan masalah besar dalam internal PAN.

"Artinya ada yang sangat prinsip membuat dia (Hanafi) melepaskan semua jabatannya itu padahal masih muda, baru satu periode di DPR dan baru delapan bulan periode kedua, semua itu dia tanggalkan," katanya. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler