jpnn.com, BOGOR - Presiden Directur PT Kreasi Mandiri Wintor Indonesia (KMWI) Reiza Treistanto menyebut akan memulai menjual alat mekanis multiguna pedesaan (AMMDes) mulai bulan depan.
Sebab, AMMDes sendiri sudah mulai resmi diproduksi secara massal.
BACA JUGA: Produksi Pertama AMMDes Sebanyak 3 Ribu Unit, Harga Rp 70 Juta
"Setelah melalui berbagai tahapan pengembangan dan uji coba, AMMDes akan resmi dipasarkan pada bulan April 2019," ujar Reza kepada awak media di pabrik AMMDes yang berlokasi di Citeureup, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (26/3).
Untuk pemasarannya, AMMDes akan dijual melalui PT Kreasi Mandiri Wintor Distribusi (KMWD) sebagai jaringan penjualan dan aftersales.
BACA JUGA: Genjot Bisa Produksi Awal Tahun, Lain AMMDes Lain ESEMKA
Harganya, secara basic (belum termasuk aplikasi) AMMDes ditawarkan mulai Rp 70 juta.
"Itu masih harga basic ya. Kalau untuk pakai aplikasi seperti alat pejernih air maksimal sampai bisa diminum sekitar Rp 121 juta. Kalau untuk alat serut es, dam perontok jagung itu tambah Rp 5 juta sampai Rp 10 juta" imbuhnya.
BACA JUGA: Mobil Desa dengan Fungsi dan Tampilan Kota
AMMDes akan dilengkapi dengan flat deck dan fitur power take off (PTO). Mesin yang digunakan pada model ini telah mengalami penyesuaian untuk mendapatkan performa yang lebih baik di medan off road dan berbukit.
Untuk melahap jalan tersebut, mobil 'petani' ini memiliki mesin berkapasitas 650cc yang menawarkan tenaga 14 Hp.
Mesin diaplikasikan melalui transmisi 3 percepatan dengan sistem penggerak tunggal yang dirancang mempunyai kecepatan maksimal 30 km per jam.
Tidak hanya itu, AMMDes juga dilengkapi dengan sistem suspensi, sabuk pengaman 3 titik, sistem differential lock pada roda penggerak belakang, sistem pengereman hidrolik, rem tangan, lampu sorot depan, lampu belok, lampu rem, lampu mundur, klakson, windshield glass dan wiper. (mg9/jpnn)
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian