Anak Diduga Alami Gangguan Jiwa, Pergelangan Tangan Ayahnya Nyaris Putus

Rabu, 02 September 2015 – 03:30 WIB
Ilustrasi

jpnn.com - GORONTALO – Nahas yang dialami Risman Abdul, 54. Warga Kelurahan Pilolodaa, Kecamatan Kota Barat, Kota Gorontalo itu kritis akibat dibacok EK, 34, anak kandungnya sendiri, Selasa (1/9). Diduga, EK nekat membacok Risman karena mengalami gangguan jiwa.

Informasi yang dirangkum Gorontalo Post (JPNN Group) menunjukkan bahwa kejadian itu bermula saat Risman yang sehari-harinya penjual ikan keliling, sedang menyiapkan jualannya sekitar pukul 04.00 wita. 

BACA JUGA: Curhat tak Digubris, Korban Perkosaan Bapak Tiri Bakar Rumah

Saat itu, tiba-tiba saja ia di datangi EK.  Risman saat itu tak menaruh curiga apa pun terhadap EK. Sebab, biasanya, EK datang menemui dia untuk meminta uang membeli rokok. 

Tapi pagi itu EK berubah. Tiba-tiba saja, dia langsung mencabut parang yang disisipkannya kemudian langsung membacok Risman. 

BACA JUGA: Curi Motor untuk Gaya-Gayaan, Dua Remaja Diamankan

Bacokan EK tepat mengenai pergelangan tangan Risman hingga membuat tangannya nyaris putus. Risman kemudian langsung melarikan diri keluar rumah untuk menyelamatkan diri. 

Namun, EK terus mengerjarnya. EK pun berhasil mengejar Risman, dan kembali mengarahkan serangan parangnya hingga mengenai pelipis Risman. 

BACA JUGA: Waduh, Uang Rp100 juta Gaji Karyawan Amblas Digasak Rampok

Tak berhenti disitu saja, EK kembali mengayunkan parang hingga mengenai kepala bagian belakang Risman hinga membuatnya terjatuh. 

Beruntung warga sekitar yang mendengar keributan akibat ulah EK tersebut langsung bergegas melerai EK, dan selanjutnya melarikan Risman ke Rumah Sakit Otanaha. 

Dari RS Otanaha, Risman kemudian dirujuk ke RS Aloe Saboe, Kota Gorontalo. Saat ini, Risman tengah kritis dirawat di RS Aloe Saboe.

Ketika Kapolsek Kota Barat AKP Ismail Husain membenarkan kejadian tersebut. “Pelaku saat ini telah kita amankan di Mapolsek Kota Barat,” ujarnya. Dari hasil keterangan warga sekitar, kata AKP Ismail,  pelaku diduga memiliki gangguan jiwa. “Untuk sementara kasus ini masih akan kita selidiki lebih lanjut,” pungkasnya. (tr-47)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Mayat Pria Penuh Luka Bacok Hebohkan Warga Kuantan, Pekanbaru


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler