jpnn.com, JAKARTA - Penyanyi Pinkan Mambo tak menampik putrinya, MA, trauma setelah mengalami pelecehan seksual dari ayah tirinya.
Perempuan 42 tahun itu turut bersimpati atas kejadian pahit yang dialami sang buah hati.
BACA JUGA: Sang Putri Ingin Minta Bantuan Maia Estianty, Pinkan Mambo: Tambah Halu
"Pastilah, pasti (trauma). Trauma berat dia kasihan," ujar Pinkan Mambo di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, baru-baru ini.
Pelantun Kasmaran itu meminta doa agar dirinya diberi kekuatan untuk terus merawat dan mengurus anak-anaknya.
BACA JUGA: Pinkan Mambo Mengaku Menangis 4 Hari, Kenapa?
Dia juga berharap agar MA segera kembali pulang. Pasalnya menurut Pinkan, putrinya sudah lima bulan tak tinggal dengannya atau pun ayah kandungnya.
"Tolong doanya, untuk aku biar jadi ibu yang tabah tangannya masih ada buat cari untuk anak. Doain juga biar MA pulang ke rumah," tutur penyanyi tersebut.
BACA JUGA: 3 Berita Artis Terheboh: Dewi Perssik Disomasi, Raisa Gelar Konser
Ibu lima anak itu mengaku ingin bertemu dengan putrinya tersebut. Namun, dirinya kesulitan untuk bertemu MA lantaran tak tinggal bersama.
"Dia enggak mau pulang masalahnya, sukanya dugem, main sama temannya. Dia enggak sama papanya, enggak sama aku," ucap Pinkan Mambo.
Pelantun Cinta Takkan Usai itu mengaku sudah berupaya membujuk MA agar mau pulang. Akan tetapi, dia menyebut bahwa anaknya itu tetap enggan untuk kembali ke rumah.
"Sudah dibujuk, sudah bulak balik ke Tasikmalaya ke Bali untuk hanya bujukin pulang doang, tetapi enggak mau, orangnya itu enggak mau pulang," tutur Pinkan Mambo.
Sebelumnya, Pinkan Mambo mengungkap kabar mencengangkan terkait MA.
"Jadi, semenjak 5 bulan yang lalu dia sudah tinggal di rumah temannya, tidak bersama papanya, tidak bersama saya," ujar Pinkan Mambo di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Senin (31/7).
Dia juga membeberkan kelakukan sang putri. Menurutnya, remaja 17 tahun itu cukup susah untuk diatur.
"Jadi, dia anaknya nakal, enggak bisa diatur, maunya dugem setiap malam," kata Pinkan Mambo. (mcr7/jpnn)
Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Firda Junita