jpnn.com - BENGKULU - Warga di Desa Aur Gading, Kecamatan Kerkap, Kabupaten Bengkulu Utara, Rabu (26/2) siang dihebohkan dengan kelahiran anak sapi berkepala dua. Bukan hanya berkepala dua, anak sapi berkelamin jantan itu juga memiliki dua punggung dengan dua ekor.
Sayangnya, sapi unik milik perusahaan bernama Elders itu tak berumur lama. Hanya selang dua jam setelah dilahirkan, sapi langka itu tak bernyawa lagi.
BACA JUGA: Jaksa Agung Lantik Kajati Aceh Yang Baru
Meski demikian, kabar tentang sapi unik itu telah menyebar hingga banyak warga dari luar desa dan kecamatan lainnya berbondong-bondong untuk melihatnya. Karenanya hingga sore tadi, sapi malang itu masih dibiarkan saja menjadi tontonan.
Asisten manager di PT Elders, Erlan menjelaskan, sebenarnya tidak ada tanda-tanda keanehan saat sapi itu masih dalam kandungan. Sebab, induk sapi malang itu saat hamil tak pernah sakit maupu mengalami cacat tubuh.
BACA JUGA: KPU Pusat Setuju Pilgub Lampung Bareng Pileg
Bahkan sapi pun lahir dalam keadaan normal dengan masa kehamilan 13 bulan. "Tidak ada keanehan pada induknya, tiba-tiba saja saat melahirkan anak sapi ini seperti inilah keadaannya," papar Erlan seperti dilansir Bengkulu Ekspress (JPNN Group).
Menurutnya, sapi itu akan dikubur di lahan perusahaan. Ia berharap kejadian itu tidak berdampak buruk terhadap perusahaan maupun desa. Sebab, kelahiran sapi langka yang berakhir malang itu merupakan tanda-tanda kebesaran Tuhan.(jpnn)
BACA JUGA: Wakapolda Naik jadi Kapolda Aceh
BACA ARTIKEL LAINNYA... Desak Pemerintah Segera Tangani Pengungsi Tanah Retak di Ambon
Redaktur : Tim Redaksi