jpnn.com, JAKARTA - Tren positif pasangan Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi terhenti di perempat final Hong Kong Open 2024.
Berlaga di Hong Kong Coliseum, Kowloon, Hong Kong, Jumat (13/9/2024) ganda putri ranking 12 dunia itu menyerah di tangan pasangan Malaysia, Pearly Tan/Thinaah Muralitharan dengan skor 14-21, 13-21.
BACA JUGA: Hong Kong Open 2024: Kepercayaan Diri Jonatan Christie Perlahan Kembali
Pada pertandingan ini, peraih medali emas SEA Games 2022 itu mengaku tidak mampu membendung serangan lawan.
Sepanjang laga, Ana/Tiwi -sapaan akrab Febriana/Amalia- mendapat tekanan lawan sehingga harus mengakui keunggulan wakil Negeri Jiran dalam tempo 31 menit.
BACA JUGA: Hong Kong Open 2024: Luar Biasa, Indonesia Pastikan Satu Tiket Final
“Harus diakui, lawan memang unggul dari segi permainan, mereka memegang kendali pertandingan. Kami untuk mengubah kembali ke permainan terbaik cukup sulit karena terus tertekan,” kata Tiwi.
“Beberapa poin sebenarnya kami bisa mengambil poin dengan baik tapi setelah itu malah melakukan error sendiri,” ujar Tiwi.
BACA JUGA: Sudah Pulih, Anthony Sinisuka Ginting Siap Bikin Kejutan di Hong Kong Open
Hasil ini membuat Ana/Tiwi mengakhiri tren positifnya setelah di beberapa turnamen mulai dari Australian Open 2024 dan Taipei Open 2024 bermain gemilang.
Bahkan, sebelum datang ke Hong Kong, Ana/Tiwi mampu menjadi juara di Taipei Open 2024 seusai mengalahkan rekan satu negaranya, Jesita Putri Miantoro/Febi Setianingrum dengan skor 21-15, 21-16.
Prestasi yang ditorehkan Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi sejatinya menjadi angin segar buat sektor ganda putri Indonesia.
Fan bulu tangkis Tanah Air perlahan tidak memberikan beban berlebih buat pasangan Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti yang dalam beberapa turnamen bermain kurang maksimal.
Tercatat selain pasangan Ana/Tiwi, sektor ganda putri Indonesia pada barisan pelapis yakni Jesita/Febi, Arlya Nabila Thesa Munggaran/Az Zahra Ditya Ramadhani, Siti Sarah Azzahra/Agnia Sri Rahayu, sampai Isyana Syahira Meida/Rinjani Kwinara Nastine juga tampil gemilang saat diturunkan.
“Secara keseluruhan dua minggu ini cukup bagus tapi untuk bersaing di level atas kami harus belajar untuk lebih konsisten dan lebih tahan. Selain itu, kami harus meningkatkan akurasi pukulan-pukulan,” ujar Ana. (pbsi/mcr16/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Anies Masih Punya Peluang Maju di Pilkada Jakarta, 4 Partai Ini Bisa Berkoalisi
Redaktur : Rah Mahatma Sakti
Reporter : Muhammad Naufal