Anda Ingin Jualan di Stasiun MRT? Siapkan Uang Rp1,3 Juta per Bulan

Rabu, 27 Maret 2019 – 22:27 WIB
Stasiun MRT Bundaran Hotel Indonesia. Foto: Reyn Gloria/JawaPos.com

jpnn.com, JAKARTA - Stasiun Moda Raya Terpadu atau MRT Jakarta bisa menjadi ladang empuk bagi para pedagang untuk mengais rezeki. PT MRT Jakarta pun membuka kesempatan bagi usaha kecil menengah yang ingin bekerja sama dan berbisnis di dalam stasiun MRT.

Sekretaris Perusahaan PT MRT Jakarta Muhammad Kamaluddin menjelaskan, di setiap stasiun disediakan kios-kios yang disewakan. Bahkan saat ini, beberapa kios sudah menjajakan dagangannya.

BACA JUGA: Jokowi Harusnya Berterima Kasih kepada Anies Baswedan

"Kios-kios sudah banyak, contohnya di Bundaran HI sudah jalan satu kafe, dan satu minimart. Kemudian di Lebak Bulus juga sudah ada satu kafe di sana. Bahkan di sini (Dukuh Atas) ada haircut," ungkapnya di Stasiun MRT Dukuh Atas, Jakarta Pusat, Rabu (27/3).

(Baca Juga: Surat Cinta Anies untuk Pekerja MRT)

BACA JUGA: Surat Cinta Anies untuk Pekerja MRT, Contoh Laku Seorang Pemimpin

Namun ada lahan, ada pula uang sewa yang perlu dibayarkan oleh calon pedagang. Kamaluddin menilai harga yang dipatok sangat terjangkau untuk para calon pedagang. Mengingat target penumpang dalam sehari mencapai 65 ribu orang. "Ya tarif sewa untuk yang UKM Rp1,3 juta per bulan, dan itu mereka punya space-nya yang lumayan luas," jelas Kamaluddin.

Menurutnya memang tarif ini cukup kompetitif dibandingkan kios-kios lainnya. Ia pun berharap agar UKM di stasiun MRT bisa meraup untung yang tinggi. Sehingga harga kios sengaja dipatok tidak memberatkan. (reyn gloria/jpc)

BACA JUGA: Anies Keberatan Tarif MRT Jakarta Rp 8.500

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tarif MRT Jakarta Ditetapkan Rp 8.500


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler