JAKARTA - Tidak jelasnya nasib Persebaya 1927 musim depan, membuat salah satu gelandangnya, Andik Vermansyah, memilih untuk hengkang. Andik menyatakan keinginannya untuk bermain klub FK Vardar, salah satu kontestan Divisi Utama Liga Macedonia.
Andik mengungkapkan, bahwa dirinya memang sedang didekati oleh klub yang bermarkas di Kota Skopje, Macedonia itu. Namun kepastiannya, masih menunggu pendandatanganan kontrak.
Selain FK Vardar, Andik mengakui dirinya tengah didekati oleh beberapa klub asing. Hanya saja, Andik menyatakan masih merahasiakan klub tersebut.‬‬
‪‪"Iya aku kepengin main di luar saja. Ada beberapa klub luar yang deketin aku tapi masih rahasia. Dengan FK Vardar juga belum pasti karena belum deal," ujar Andik di Jakarta, Kamis (4/4).
Gelandang sayap timnas itu mengakui salah satu mimpi terbesarnya adalah bermain untuk Persebaya, Surabaya. Tapi hal itu sulit diwujudkan karena Persebaya 1927 tidak jelas akan bermain di kompetisi mana musim depan.
Sebagaimana diketahui, berdasarkan keputusan Kongres Luar Biasa (KLB) 17 Maret lalu, Liga Indonesia akan diikuti 22 klub. 18 klub dari Indonesia Super League (ISL) dan 4 dari Indonesia Premiere League (IPL).
Nasib Persebaya 1927 makin tidak jelas karena PSSI hanya mengakui Persebaya yang berlaga di Divisi Utama PT Liga Indonesia yang legal dan berhak ikut kompetisi musim depan.
‪"Saya akan kabari lagi nanti jika sudah deal. Yang jelas saya ingin main di luar negeri," ungkapnya.(abu/jpnn)
Andik mengungkapkan, bahwa dirinya memang sedang didekati oleh klub yang bermarkas di Kota Skopje, Macedonia itu. Namun kepastiannya, masih menunggu pendandatanganan kontrak.
Selain FK Vardar, Andik mengakui dirinya tengah didekati oleh beberapa klub asing. Hanya saja, Andik menyatakan masih merahasiakan klub tersebut.‬‬
‪‪"Iya aku kepengin main di luar saja. Ada beberapa klub luar yang deketin aku tapi masih rahasia. Dengan FK Vardar juga belum pasti karena belum deal," ujar Andik di Jakarta, Kamis (4/4).
Gelandang sayap timnas itu mengakui salah satu mimpi terbesarnya adalah bermain untuk Persebaya, Surabaya. Tapi hal itu sulit diwujudkan karena Persebaya 1927 tidak jelas akan bermain di kompetisi mana musim depan.
Sebagaimana diketahui, berdasarkan keputusan Kongres Luar Biasa (KLB) 17 Maret lalu, Liga Indonesia akan diikuti 22 klub. 18 klub dari Indonesia Super League (ISL) dan 4 dari Indonesia Premiere League (IPL).
Nasib Persebaya 1927 makin tidak jelas karena PSSI hanya mengakui Persebaya yang berlaga di Divisi Utama PT Liga Indonesia yang legal dan berhak ikut kompetisi musim depan.
‪"Saya akan kabari lagi nanti jika sudah deal. Yang jelas saya ingin main di luar negeri," ungkapnya.(abu/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Punggawa Real Madrid Diminta Lupakan Kemenangan
Redaktur : Tim Redaksi